Tetap Terancam Dipecat Megawati, Arteria Dahlan Kini Hanya Bisa Pasrah

- 21 Januari 2022, 18:47 WIB
Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung memecat Kajati yang menggunakan bahasa Sunda.
Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung memecat Kajati yang menggunakan bahasa Sunda. /

"Saya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP partai. Sebagai kader partai saya siap menerima sanksi yang diberikan partai. Saya belajar dari persoalan ini, dan terima kasih atas seluruh kritik yang diberikan ke saya, pastinya akan menjadi masukan bagi saya untuk berbuat lebih baik lagi," kata Arteria.

Ketua DPP Bidang Kehormatan Partai PDIP Komaruddin Watubun mengatakan meski Arteria telah meminta maaf, PDIP tetap memberi sanksi peringatan kepada anggotanya itu.

Dia menilai pernyataan Arteria telah melanggar etik dan disiplin partai.

"Surat sanksi peringatan ditandatangani Pak Sekjen dan saya sebagai Ketua DPP Bidang Kehormatan," kata Komaruddin Watubun.

Baca Juga: Makin Seru, Ini Dia Link Nonton Drama Korea Snowdrop Episode 12 yang Aman dan Resmi!

Menurut Komaruddin, DPP PDIP banyak menerima berbagai laporan termasuk dari pendukung partai di Jawa Barat yang merasa terusik dengan pernyataan Arteria itu.

DPP, lanjut dia, juga memperhatikan polemik itu melalui pemberitaan di media.

Dalam klarifikasi tersebut, Komaruddin menegaskan apa yang disampaikan Arteria dari sisi organisasi partai sudah melanggar etik dan disiplin.

"Sebagai kader partai, siap menerima sanksi yang diberikan. Jadi, DPP partai memberikan sanksi peringatan kepadanya. Semoga ini menjadi pembelajaran bagi Pak Arteria," jelas Komaruddin.

Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Sumarno mengakui bahwa DPD PDIP Jawa Barat telah meminta pengurus pusat untuk memberikan sanksi terberat terhadap Arteria Dahlan.

Halaman:

Editor: Susan Rinjani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x