Tangani Dampak Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Pertamina Lakukan Himpunan Data

- 3 April 2021, 20:12 WIB
GM PT Pertamina RU VI Balongan Hendri Agustian.
GM PT Pertamina RU VI Balongan Hendri Agustian. /ANTARA/Khaerul Izan/

 

CERDIK INDONESIA - Kasus meledaknya kilang minyak Balongan milik Pertamina di Indramayu Jawa barat pada Senin, 29 Maret 2021, membuat kerugian besar.

Dilansir dari laman Antara, PT Pertamina (Persero) menghimpun data kerugian warga baik secara sosial lingkungan maupun properti pascainsiden kebakaran.
 
Himpunan data tersebut dilakukan PT Pertamina sebagai upaya ya cepatan penanganan pasca insiden kebakaran tangki BBM T-301 kilang Balongan Indramayu, Jawa barat.
 
 
Sabtu 3 April 2021, unit Manager Communication Relation CSR Kilang Balongan Cecep Supriyatna menyatakan himpunan data di dapat dari laporan warga yang terkena dampak kebakaran kepada pengurus RT dan RW yang dikumpulkan ke pihak kecamatan.
 
Himpunan data tersebut dilakukan oleh tim gabungan dari pemerintahan kabupaten Indramayu dan Pertamina.
 
"Tim gabungan sudah dibentuk untuk melakukan pendataan dan verifikasi kerugian warga. Kami akan bertanggung jawab atas kerusakan yang timbul akibat insiden tersebut," sebutnya.
 
 
Kegiatan ini dilakukan di seluruh lokasi terdampak kebakaran agar proses pemulihan pasca insiden berlangsung secara cepat dan tepat.
 
Atas kejadian tersebut Pertamina menyalurkan bantuan kepada warga yang terkena dampak kebakaran kilang Balongan.
 
Bantuan tersebut berupa 10 ribu paket makanan siap saji seperti air mineral susu biskuit makanan anak sembako buah-buahan madu dan vitamin.
 
 
Tak hanya itu itu ada pula perlengkapan seperti obat-obatan ringan dan peralatan kebersihan yang tak hanya diberikan pada warga pengungsian namun warga yang berada di luar pengungsian juga ikut mendapatkan bantuan.
 
Terdapat relawan yang membantu memberikan bantuan medis seperti Bazma, Tagana, Palang Merah Indonesia, dan istri pekerja Kilang Balongan.***
 
 

Editor: Yuan Ifdal Khoir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x