Network
CERDIKINDONESIA - Sama seperti adiknya, kakak kandung dari Serda Aprilio Perkasa Manganang yang bernama Amasya Anggraini Manganang juga ikut diperiksa mengenai kebenaran jenis kelamin dan akan dilakukan operasi corrective surgery seperti adiknya .
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa setelah Amasya bercerita jika dirinya mengalami hipospadia juga.
"Amasya sebenarnya datang ke sini untuk menengok adiknya. Tetapi hari Selasa malam kemarin, Amasya curhat ke saya, dari kata-katanya 'bapak saya juga ingin diperiksa," kata Andika , Sabtu (20 Maret 2021).
Baca Juga: TERKUAK! Begini Perasaan Aprilia Manganang Usai Jalani Operasi Korektif Jenis Kelamin
Baca Juga: Istri KSAD Sengaja Beri Nama Lanang ke Aprilia Manganang Agar Doa Ini Terkabul
Baca Juga: TERUNGKAP! Aprilio Manganang Belum Pikirkan Nikah Usai Sah Jadi Pria, Justru Ingin Fokus Ini
Andika menyatakan bahwa TNI AD siap untuk membantu pemeriksaan Amasya melalui tim dokter RSPAD.
"Kami siap, karena tujuan kami untuk membantu, apalagi adiknya sudah kami tangani. Menurut saya kami juga mempunyai tanggung jawab untuk memberikan solusi. Toh kami juga masih dalam batas kemampuan kami," kata Andika.
Baca Juga: RESMI! Serda Aprilia Manganang Pria dan Ganti Nama Aprilio Perkasa Manganang
Diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan lengkap selama dua hari, ternyata benar Amasya juga dinyatakan mengidap hipospadia yang parah seperti Aprilio.
"Hasilnya sangat miris, ternyata Amasya juga tidak seberuntung kita dilahirkan dengan kelainan yang disebut hipospadia. Dan waktu itu diputuskan oleh yang membantu melahirkan atau orang tua sebagai wanita," jelas Andika.
Setelah hasil pemeriksaan menyatakan bahwa Amasya juga mengidap hipospadia, Andika pun memutuskan untuk menyiapkan corrective surgery pertama untuk Amasya. Dari hasil pemeriksaan, hipospadia yang diidap Amasya ternyata sudah serius dan membutuhkan dua kali corrective surgery.
"Ketika didapat hasilnya dan kami tanyakan ke Amasya, ia menjawab 'saya kalau bisa dibantu saya ingin menjadi diri saya sebenarnya.' Jadi kita putuskan kita akan siapkan prosedur corective surgery pertama. Sama seperti adiknya, Amasya juga masuk dalam kategori hipospadias yang serius hingga membutuhkan dua kali corevtive surgery," ucap Andika.
Sementara diketahui Corrective surgery untuk Amasya akan dilakukan pada Selasa (23 Maret 2021) mendatang di RSPAD Gatot Soebroto.
Maka pada Senin (22 Maret 2021) Amasya akan menjalani perawatan terlebih dahulu untuk persiapan operasi.
