China Kepergok Satelit Bangun Pangkalan Militer Besar di Laut Natuna Utara

- 22 Februari 2021, 10:42 WIB
Citra satelit di perairan Laut Natuna Utara. Tangkap layar News Australia
Citra satelit di perairan Laut Natuna Utara. Tangkap layar News Australia /Kalbar Terkini/Mulyanto Elsa

Baca Juga: Bersumpah dengan Nama Tuhan Nissa Sabyan Membantah Jika Dirinya Berselingkuh dengan Ayus Sabyan

Simularity menyatakan bahwa kubah yang nampak tersebut adalah struktur radar tetap.

Dr. Jay Batongbacal, Direktur Institute for Maritime Affairs Law of the Sea dari Universitas Filipina, mengatakan infrastruktur baru menunjukkan bahwa China sedang menggali di Laut Natuna Utara.

“Mereka pada dasarnya menambahkan peralatan lensa survei. Tampaknya radar sudah ada banyak di terumbu karang,” ujar Jay.

Baca Juga: Jadwal Tayang RCTI, Tanggal 22 Februari 2021: Indonesian Idol Dengan Tema Night Of The Divas Simak Disini!

Menurutnya, radar baru yang terdeteksi tersebut menunjukkan keseriusan China mengembangkan pulau buatan itu.

Tentu peristiwa seperti ini bukan kali pertama, China memang kerap memicu ketegangan di Mischief Reef.

Pada 2016 lalu, Pengadilan Permanen Arbitrase di Den Haag memutuskan bahwa Mischief Reef berada di zona ekonomi eksklusif Filipina.***

 

Halaman:

Editor: Sara Salim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah