CERDIKINDONESIA - Ferdinand Hutahaean, mantan politisi Demokrat ungkap mengenai demo pemakzulan Jokowi 12 Februari.
Dalam undangan itu yang ingin memakzulkan Jokowi adalah BEM SI atau BEM se-Indonesia.
Baca Juga: Kerap Berubah dengan Pernyataan Moeldoko, Demokrat: Beliau Tidak Bisa Sembunyikan Kegelisahan
Hal itu diungkapkan Ferdinand dalam akun Twitternya, @Ferinandhaean3, Senin 8 Februari 2021. Ferdinand mengatakan undangan itu tersebar di grup WhatsApp.
"Di beberapa group WA beredar undangan demo atas nama BEM SI dgn agenda pemakzulan Jokowi tanggal 12-2-2021. Rasanya tak mungkin BEM SI bikin agenda demo di saat-saat sekarang ini kala covid sedang tinggi-tingginya. Saya duga undangan itu HOAX, dan hanya propaganda makhluk-makhluk yang tak jauh dari angka 212," kata Ferdinand.
Di bbrp group WA beredar undangan demo atas nama BEM SI dgn agenda pemakzulan Jokowi tgl 12-2-2021.
Rasanya tak mungkin BEM SI bikin agenda demo disaat2 skrg ini kala covid sedang tinggi2nya.
Sy duga undangan itu HOAX, dan hanya propaganda mahluk2 yg tak jauh dr angka 2 1 2.— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) February 8, 2021
Sebelumnya, beredar kabar aksi demonstrasi dengan agenda menuntut pemakzulanPresiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.