Baca Juga: WADUH Anggaran BSU BPJS Ketenagakerjaan Dikembalikan Ke Kas Negara? Gimana Nasib yang Belum Kebagian
"Jika kondisi perkonomian kita belum normal kembali, saya kira diskusi tentang Program BSU (BLT BPJS Ketenagakerjaan) ini kita bisa pertimbangkan untuk bisa dilakukan kembali pada”, katanya.
Sebelumnya, Tri Retno Isnaningsih sebagai Plt. Dirjen PHI dan Jamsos menyebut bahwa Kemnaker akan kembali melanjutkan BLT BPJS Ketenagakerjaan di tahun 2021.
Baca Juga: BANSOS MODAL USAHA Rp3,5 Juta Punya Syarat Khusus? Cek Informasinya Yuk
Senada dengan Menaker, Tri Retno Isnaningsih juga tak memberi kepastian waktu pelaksanaannya.
"Kita juga terus berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, melakukan perbaikan sisa data rekening yang belum dapat tersalurkan," ujarnya melalui Siaran Pers Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan, Sabtu, 9 Januari 2021.
Hal ini dilakukan sebagai upaya apabila sisa penerima yang belum tersalurkan dimungkinkan dapat dilanjutkan proses penyalurannya di tahun ini" katanya menambahkan.
Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin I sudah disalurkan kepada 12.293.134 pekerja atau karyawan di tahun 2020.
Baca Juga: PENTING DISIMAK Agar BLT BPJS Rp600 Ribu Cair, Ini 7 Kriteria Penerima