Network
CerdikIndonesia- Selasa, 12 Januari 2021. Hari ini telah memasuki hari keempat operasi pencarian dan penyelamatan oleh tim SAR pada musibah Sriwijaya Air SJ 182.
Pada hari ini tim akan lebih fokus untuk mencari kotak hitam (black box) dengan menggunakan bantuan kapal yang dapat mendeteksi bawah air.
Baca Juga: Kelanjutan Mr. Queen Episode 11, Selir Ingin Singkirkan Ratu, Anak Panah Beraksi Membidik, Begini...
“Kegiatan di laut tetap seperti rencana operasi semula, kita bagi di dalam enam sektor. Enam sektor ini kita fokuskan (kotak hitam) memang,” kata Direktur Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Rasman MS dilansir dari Antara.
Dengan penumuan potongan besar badan pesawat dan potongan tubuh, hal ini bisa menjadi petunjuk penemuan kotak hitam.
Nantinya kotak hitam tersebut dapat menjawab penyebab kecelakaan pesawat rute Jakarta-Pontianak.
Tim SAR memutuskan mengintensifkan pencarian enam sektor, menurut Rasman atas alasan tersebut, dengan menggunakan kapal KRI Rigel dan Kapal Baruna Jaya.
Baca Juga: ALHAMDULILAH! Punya Kis Dapat Bansos Rp 300 Ribu, Ini Dokumen Yang Harus Dibawa Saat Pencairan!
"Dari enam sektor itu kita maksimalkan khusus mencari black box, diperkuat oleh empat unsur (kapal) yang mempunyai kemampuan itu,” ujarnya.
Dengan kemampuan maksimal dari kapal-kapal tersebut, bersama dengan cuaca dan ombak yang bersahabat, tim diharapkan dapat melaksanakan tugas dengan baik.
Baca Juga: Spoiler True Beauty Episode 9, Ayah Ju Kyung Buatkan Su Ho Mie, Pertanda Mereka Makin Akrab?
Dikabarkan, personil yang terlibat dalam operasi SAR berjumlah 3.818 orang, dengan alat utama (alut) 54 kapal, 18 Rigit Inflatable Boat (RIB), tiga helikopter dan 33 ambulans.
