WOW, Basarnas Lakukan 3 Metode Pencarian Sriwijaya Air SJ 182 Jatuh di Perairan Kepulauan Seribu

- 10 Januari 2021, 12:38 WIB
Sebuah sea rider dari Basarnas bersiap melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021). Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 14.40 WIB di ketinggian 10 ribu kaki tersebut membawa enam awak dan 56 penumpang.
Sebuah sea rider dari Basarnas bersiap melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021). Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 14.40 WIB di ketinggian 10 ribu kaki tersebut membawa enam awak dan 56 penumpang. /Antara Foto/M RISYAL HIDAYAT/

 

CERDIKINDONESIA - Sabtu, 9 Januari 2021 Pesawat Sriwijaya Air penerbangan SJY 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak.

Pesawat Boeing 737-524 terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten tepat pada pukul 14.36, seharusnya pesawat sudah tiba di Pontianak pada pukul 15.15 WIB.

Kru tugas yang berada didalam pesawat ada 6 orang yang terdiri dari kapten pilot, kopilot dan empat pramugara dan pramugari.

Baca Juga: Profil Diego Mamahit Copilot Sriwijaya Air SJY182 yang Jatuh di Perairan Kepulauan Seribu

 

Kapten pilot Sriwijaya Air adalah Afwan dan Kopilot adalah Diego Mamahit, lu ada pramugari Mia Trestiyanti, Gita lestari dan pramugara Okky dengan Dika.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang dilaporkan jatuh di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta itu membawa penumpang 46 dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi.

Baca Juga: Mengenal Diego Mamahit Copilot Sriwijaya Air SJY182 yang Jatuh di Perairan Kepulauan Seribu

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah