Muhammadiyah Berduka, Rektor UMP Anjar Nugroho Meninggal Dunia karena Serangan Jantung

- 15 Desember 2020, 11:16 WIB
Innalillahi wa Inna ilaihi rojiun, Rektor UMP Dr Anjar Nugroho tutup usia hari ini
Innalillahi wa Inna ilaihi rojiun, Rektor UMP Dr Anjar Nugroho tutup usia hari ini /Universitas Muhammadiyah Purwokerto

CERDIKINDONESIA - Muhammadiyah dalam keadaan berduka, atas meninggalnya Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa 15 Desember pukul 04.05

Baca Juga: Dikabarkan Indonesia Kerja Sama dengan Israel, Bagaimana Kemerdekaan untuk Palestina?

Rektor UMP tersebut bernama Anjar Nugroho yang meninggal di Rumah Sakit Kariadi Semarang.

Anjar meninggal di usia 45 Tahun karengan serangan jantung. 

Hal ini membuat Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir membuat postingan di akun twitter milik pribadinya @HaedarNS. 

Baca Juga: Joe Biden Sempat Bawa Hadis Nabi Muhammad dalam Postingan Media Sosialnya, Berikut Pernyataannya

Ia menyebut Anjar merupakan kader muda Muhammadiyah terbaik memiliki visi pemikiran yang luas baik dalam mengembangkan UMP maupun Muhammadiyah.

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Berita duka telah meninggal dunia Rektor UM Purwokerto Dr. Anjar Nugroho, hari ini Selasa, 15 Desember 2020 jam 04.05 di RS Kariadi Semarang," demikian cuitan Haedar yang dikutip CerdikIndonesia, Selasa 15 Desember 2020.

Baca Juga: Terharu! Joe Biden Bawa Hadis Nabi Muhammad dalam Postingan Media Sosialnya

Ditambahkan lagi, Ketua Umum Muhammadiyah itu mengatakan Anjarmerupakan pemimpin UMP yang memiliki semangat Muhammadiyah yang tinggi serta visi kemajuan yang luas.

 

Haedar menyebut Anjar merupakan sosok pemimpin yang produktif dibuktikan dengan lahirnya beberapa karya tulis seperti buku garapan Anjar.

Baca Juga: Segera Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12, Berikut Cara Mendaftarnya!

"Semangat memajukan UMP luar biasa, sehingga berbagai aspek termasuk unit bisnis dikembangkan. Kita kehilangan kader muda terbaik yang paham Muhammadiyah luar dalam sekaligus visi pemikiran yang luas baik dalam pengembangan kampus maupun Muhammadiyah. Selamat jalan menemui keharibaan Allah. Semuanya berasal dari Allah dan kembali kepada-Nya," lanjut Haedar.***

 

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah