Buru Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Kepala Staf Presiden Sebut Kendala dalam Pemburuan Ali Kalora

- 1 Desember 2020, 17:08 WIB
POTRET Moeldoko.
POTRET Moeldoko. /PMJ NEWS./

CerdikIndonesia - Ali Kalora beserta kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) terus diburu oleh pemerintah melalui TNI dan Polri. Perburuan terus dilakukan namun belum membuahkan hasil, Selasa, 1 Desember 2020.

 

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko pun mengungkapkan kendala Perburuan terhadap pelaku pembunuhan empat orang di Kota Sigi tersebut.

 

Baca Juga: Pasukan Khusus TNI Hari Ini Tiba di Palu, Siap Menghancurkan Teroris MIT Poso

 

Ia mengatakan, kendala utamanya adalah wilayah dari kelompok teror ini yang berada di perbukitan, ditambah lagi terdapat vegetasi yang masih lebat.

 

"Intinya bahwa saya tahu persis medan di sana, medannya, gunungnya berlapis-lapis, itu sangat luas. Hutannya masih cukup lebat dan masyarakat itu tinggal cukup berjauhan sehingga untuk menjaga rasa aman mereka tidak mudah," ujar Moeldoko

 

Namun Moeldoko mengaku Satgas Tinombala telah berhasil menewaskan Santoso, pemimpin MIT sebelum Ali Kalora. Akan tetapi kelompok ini masih tetap melancarkan sejumlah teror saat berganti komando ke Ali Kalora.

 

Baca Juga: Panglima TNI Kirim Pasukan Khusus dari Jakarta, Danrem: Perkuat Satgas Tinombala

 

"Kalau kita gambarkan di sini mungkin kok susah amat sih nggak bisa diberesin. Tapi kalau teman-teman melihat medannya di sana yang gunungnya itu berlapis-lapis seperti itu memang tidak mudah, apalagi mereka dalam jumlah yang kecil," Kata Moeldoko

 

Selain itu, Kelompok Ali Kalora ini sudah berbaur dengan masyarakat sehingga sulit untuk bisa menelusuri posisi asli dari kelompok teror ini.

 

"Dia bisa membaur dengan masyarakat, dia punya manuver yang cepat karena dia sudah tahu daerah operasi mereka sendiri, itu juga salah satu kesulitan yang dihadapi pasukan yang diturunkan ke sana, tapi panglima sudah menyiapkan pasukan khusus untuk menghadapi itu," Timpalnya.***

Editor: Arjuna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x