Megawati Sebut Jakarta Amburadul, Ini Sederet Penghargaan yang Digondol Jakarta

12 November 2020, 15:55 WIB
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.* /Instagram.com/ @megawatisoekarnoputri_/

 

CerdikIndonesia - Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan ikut mengomentari kondisi DKI Jakarta sekarang.

 

Ia menyatakan Jakarta menjadi amburadul dan disisi lain juga membanggakan kepala daerah yang berasal dari Partai PDI Perjuangan.

Baca Juga: Massa FPI Padati Petamburan Kawasan Habib Rizieq, Polisi Tutup Jalan KS Tubun

Hal itu Ia sampaikan, dalam acara pemberian penghargaan 'Kota Mahasiswa' atau 'City of Intellectual' berdasarkan riset yang dilakukan oleh tim yang dipimpin guru besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Hafid Abbas, Selasa 10 November 2020.

 

Diantaranya, daerah yang mendapatkan penghargaan itu adalah Kota Semarang, Kota Solo, dan Kota Surabaya.

"Terima kasih yang jadi peringkat kesatu, kedua, dan ketiga, Semarang, Solo, Surabaya, itu adalah anak-anak dari partai saya," kata Megawati dalam keterangan tertulisnya.

 

Baca Juga: Rizieq Menuju Kediaman di Petamburan, Pasien RS Pelni Terjebak Macet

 

Megawati mengatakan, para kepala daerah bisa membangun kotanya menjadi city of intellectual atau kota yang berilmu pengetahuan karena mereka selalu diajari di PDIP.

Megawati meminta kepala daerah dari PDIP membangun daerahnya tanpa meninggalkan kecerdasan warganya.

 

"Saya bila ke Hendi (Wali Kota Semarang), ketika saya rekomendasi, tugasmu cuma satu, bikin Kota Semarang jadi bagus seperti kriteria disampaikan Pak Hafid Abbas tadi," ujar Megawati.

Baca Juga: PS5 Segera Dirilis di Indonesia, Harganya Paling Mahal di Antara Negara Tetangga, Berapa?

"Sama juga sama Rudy di Solo. Saya tugasi, tolong bikin rakyat di Solo nyaman. Saya dengar universitas di sana ini juga buka bagian boga. Bayangkan Kota Solo itu makanannya enak-enak. Saya pernah diajak kawan saya, mau salat Subuh, kembali salat subuh lagi, untuk wisata kuliner. Rasanya enak dan murah meriah. Tapi intinya, kenapa Solo bisa demikian? Karena pemimpinnya mengerti dan mendalami kebutuhan rakyatnya," kata Megawati. 

Baca Juga: Irfan Alaydrus, Akan Dinikahkan dengan Najwa Shihab Putri Habib Rizieq, Masih Trah Nabi Muhammad

Megawati kemudian menyayangkan kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di Rawamangun, Jakarta, belum masuk kategori city of intellect. Padahal prasasti pertama kali visi city of intellect justru berada di sana.

"Sayang kan kalau Rawamangun belum berhasil jadi city of intellect. Jadi para akademisi, saya mohon sangat, secara akademis kita melihat kita ini tujuannya mau ke mana," kata Megawati

 

Pernyataan Megawati ini mendapat tanggapan dari Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, Yayat Supriyatna. 

 

Menurut Yayat, Jakarta amburadul karena warganya tidak mempunyai pengetahuan mumpuni soal merawat kota bersama-sama.

Baca Juga: Akan Mempersunting Najwa Shihab Putri Habib Rizieq, Siapakah Irfan Alaydrus?

"Kalau warganya teredukasi dengan baik, seharusnya kota ini sama-sama dirawat. Amburadulnya kota karena kurang edukasi merawat kota," kata Yayat, Kamis (12/11/2020).

 

 

Sementara itu, inilah sederet penghargaan yang pernah diraih Jakarta meski disebut amburadul oleh Megawati, seperti dilansir dari RRI:

 

1. Memperoleh Opini WTP

Mulai dari yang paling membanggakan dimana pada tahun ini Pemprov DKI berhasil memperoleh opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) atas laporan keuangan tahun 2017 setelah empat tahun puasa akan opini tersebut. Pengharagaan yang didapat merupakan hasil kerja keras bersama antara Gubernur Anies dan seluruh jajarannya.

 

Baca Juga: Tanggapi Megawati, Fadli Zon Sebut yang Amburadul Bukan Jakarta, Tapi Indonesia!

2. Penghargaan dalam Aspek Pemberantasan Korupsi

Selanjutnya, pada aspek pemberantasan korupsi, dimana Komisi Pemberantasan Korupsi memberikan tiga penghargaan dengan kategori yakni:

- Pemerintah Daerah dengan Penerapan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Terbaik Tahun 2018, 

- Pemerintah Daerah dengan Nilai Gratifikasi Terbesar yang Ditetapkan Menjadi Milik Negara Tahun 2018, 

- Pemerintah Daerah dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik Tahun 2018.

 

Baca Juga: Lagu yang Bisa Kamu Pakai Jadi Caption di Hari Ayah Nasional, Liriknya Bikin Terharu

3. Penghargaan dalam Bidang pelayanan publik

Bidang pelayanan publik yang juga menjadi konsentrasi Pemprov DKI telah berbuah penghargaan atas inovasi dalam pelayanan publik, antara lain:

- Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi yang memberikan penghargaan 

- Penyelenggaraan Pelayanan Publik Sangat Baik dan Layanan Prima,

- Penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik untuk Cek Dan Sadari (Cegah Kanker Serviks Dengan Aplikasi MAPLE-S dan Mobil Deteksi Kanker HIBISCUS) 

- Sipil Doyan Jalan (Sistem Pilih Dokter dan Waktu Pelayanan Pasien Rawat Jalan dan Peserta JKN-KIS).

Baca Juga: Hari Ayah Nasional, Yuk Nyanyikan Lagu Bapak dari Didi Kempot

4. Penghargaan Pada aspek kesehatan dan pelayanan kesehatan warga

- Pemprov DKI menyabet Penghargaan Universal Health Care,

- Jaringan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat,

- Provinsi dengan Cakupan Jaminan Kesehatan Bagi Warga di Atas 95 persen (Ditingkatkan dari 78 persen menjadi 98 persen dalam waktu 6 bulan) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan yang diberikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

5. Penghargaan pada Bidang Ketenagakerjaan 

Pada bidang ketenagakerjaan Pemprov DKI meraih 4 penghargaan diantaranya:

- Penghargaan Indeks Prestasi Pembangunan Ketenagakerjaan (INTEGRA) untuk Kategori Indikator Utama Kesempatan Kerja Terbaik,

- Kategori Indikator Utama Produktivitas Kerja Terbaik,

- Kategori Indikator Utama Jaminan Sosial Tenaga Kerja Terbaik,

- dan Kategori Provinsi dengan Urusan Ketenagakerjaan Sedang.

 

Baca Juga: Hari Ayah Nasional, Lirik Lagu Ayah dari Rinto Harahap

6. Dalam aspek keterbukaan informasi publik

Pemprov juga memberikan pelayanan informasi publik terbaik hingga menyabet :

- Penghargaan Kualifikasi Badan Pemerintah Provinsi Paling Informatif dari Komisi Informasi Pusat,

- Penghargaan Bhumandala Kanaka (medali emas), Provinsi dengan Simpul Jaringan Terbaik dan Selaras dengan Sistem Referensi Geospasial Nasional dan diberikan oleh Badan Informasi Geospasial

7. Penghargaan Indeks Demokrasi Indonesia

Selain itu, Pemprov juga mendapat Penghargaan Indeks Demokrasi Indonesia, Provinsi dengan Indeks Demokrasi Terbaik yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik, diberikan oleh: Kemenko Polhukam, serta Penghargaan Anubhawa Sasana kepada 14 Kecamatan, 17 Kelurahan dan 37 Sekolah Sadar Hukum di DKI Jakarta diberikan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

 

Baca Juga: Catat Lokasi Samsat Keliling di Jakarta, Bisa Perpanjang SIM dan Bayar Pajak

8. Dalam bidang sosial dan budaya

Pemprov DKI juga mendapat penghargaan Pemerintah Provinsi dengan Komitmen Tinggi Terhadap Pelaksanaan Pembinaan Sosial Bagi Anak Jalanan dari Kementerian Sosial dan Penghargaan 10 Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

 

9. Penghargaan Reksa Bahasa

Penghargaan Reksa Bahasa, Provinsi yang Mengutamakan Penggunaan Bahasa Indonesia di Ruang Publik dari Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 10 Desember 2018.

 

Baca Juga: Inilah 71 Nama Lengkap Penerima Bintang Mahaputera dari Presiden Jokowi

10. Penghargaan Asosiasi

Selain itu Pemprov juga mengkoleksi Penghargaan Asosiasi Perencana Pemerintah Indonesia atas Indeks Pembangunan Ekonomi Inklusif 2018 dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Investment Award 2018, PTSP Provinsi Terbaik Ketiga se-Indonesia.

Editor: Shela Kusumaningtyas

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler