Indigo Hard Gumay Ramal 2023 Ada Bencana Air Besar: Sulawesi, Saya Lihat Gelombang Air Besar Naik ke Daratan

1 Desember 2022, 12:15 WIB
Hard Gumay ramal bencana di Indonesia sepanjang 2023 /tangkap layar YouTube curhat bang Denny Sumargo

CERDIK INDONESIA - Indigo Hard Gumay kembali ramal bencana mengerikan di tahun 2023. Tahun lalu, hard Gumay sempat membeberkan ramalan bencana yang akan terjadi di akhir tahun 2022.

Ia mengungkap akan ada sebuah gempa besar di selatan Pulau Jawa di kota ‘C’ yang nantinya menewaskan banyak orang. Dan ramalannya dianggap akurat setelah terjadi gempa bumi di Cianjur 21 November 2022 lalu.

Meski tidak menyebut kata Cianjur, tak sedikit pihak yang meyakini ramalan Hard Gumay mendekati kenyataan.

Baca Juga: Ramalan Tsunami, Gempa Bumi di Indonesia Kembali Terjadi, BMKG: Benar Ada Prediksi Tsunami

Akhir-akhir ini, indigo Hard Gumay kembali mengungkap ramalan bencana alam yang akan terjadi akhir tahun ini hingga sepanjang tahun 2023.

Di awal tahun hingga penghujung tahun 2022, Hard Gumay mengakui banyak sekali kejutan di Indonesia terutama yang menyangkut kehidupan.

Sementara itu di sepanjang tahun 2023, Hard Gumay memberikan gambaran yang lebih mengejutkan soal bencana alam di Indonesia.

“2023 saya lebih konsen ke dari kemaren juga terlintas itu laut, air laut di saya ini masih terlintas gelombang laut,” kata Hard Gumay, dikutip dari FYP Trans 7, Selasa 29 November 2022.

Baca Juga: Chicco Jerikho Digeruduk Ibunda Amanda Zahra, Tuding Agensinya Tutupi Kebohongan Arawinda Kirana

Menurutnya, ia selalu menafsirkan bencana tersebut berhubungan dengan air.

"Biasanya dari penglihatan tersebut saya selalu menafsirkan akan ada terjadi sesuatu yang sehubungan dengan laut, air, lautnya besar," ujarnya.

Selain itu, Hard Gumay menyebutkan jika gelombang air laut tersebut bukan terjadi di pulau Sumatera, Jawa, ataupun Kalimantan.

“Saya lihat tidak bertepi bukan Sumatera, Jawa, dan Kalimantan artinya ini di daerah Sulawesi, tiga tempat Manado, Makassar sama desa kecil dekat laut," ungkap Hard Gumay.

Baca Juga: Pencitraan dan Punya Hutang Belum di Bayar, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Sindir Dedi Mulyadi

"Saya berharap ini bukan sebuah musibah, tapi yang aku lihat ini air laut masuk ke dataran, ada yang teriak, ada yang terbawa arus ombak ada yang menangis. Mudah-mudahan ini gak terjadi," tuturnya.

Menurut Hard Gumay, bencana yang terjadi saat ini tidak lepas dari takdir serta keadaan bumi yang sudah tua dan sudah mendekati akhir zaman.***

Editor: Kurniawan Rio

Tags

Terkini

Terpopuler