CERDIK INDONESIA – Klub papan atas Spanyol, Real Madrid, sukses mempermalukan Chelsea dengan skor 3-1 pada perempat final leg pertama Liga Champions dini hari tadi, Kamis, 7 April 2022. Posisi ini membuat sang juara bertahan Chelsea terancam.
Hattrick Karim Benzema pada menit ke 21,’ 24,’ 46’, membuka peluang bagi El Real untuk tampil di semifinal Liga Champions, meskipun tersisa satu pertandingan lagi antara keduanya.
Hasil kali ini tentunya berbeda dengan semifinal Liga Champions musim lalu. The Blues pernah memulangkan Los Blancos dengan skor 2-0 tanpa balas di Stamford Bridge.
Meskipun unggul dalam lima kali pertemuan, kali ini Chelsea tak bisa berkutik.
Bertamu ke markas Stamford Bridge, London, pasukan Carlo Ancelotti datang dengan percaya diri. Dengan formasi 4-4-3 yang di turunkan sang pelatih, ada Federico Valvarde yang melengkapi duet Karim Benzema dan Vinicius Junior dibarisan depan.
Peluang pertama datang dari Chelsea, tendangan Kai Havertz melebar diatas mistar gawang
Thibaut Courtois.
Pertandingan baru berjalan 10 menit. Real Madridpun tak tinggal diam. Tak ingin mengulangi kesalahan yang sama pada UCL musim lalu, Vinicius Junior mengancam The Blues dengan sepakan keras. Sayangnya sepakan itu masih membentur mistar gawang.
Jual beli seranganpun terjadi. Baik tuan rumah maupun tim tamu sama-sama agresif ingin memetik kemenangan.
Pada menit ke-21, striker Real Madrid, Karim Benzema membuka keunggulan. Kerja sama apik Vinicius dan Benzema berbuah hasil. Menerima umpan silang dari Vinicius, Benzema yang berada cukup jauh dari Edoard Mendy sukses membobol pertahanan Mendy. Tandukan keras Benzema gagal dibendung oleh penjaga gawang asal Senegal tersebut. Skor kacamata berubah menjadi 1-0 untuk tim tamu.
Baca Juga: Jelang SEA Games 2022, Shin Tae Yong Panggil 29 Nama Ini Perkuat Timnas Indonesia, Siapa Saja?
Tiga menit berselang, lagi-lagi ulah Benzema membuat tuan rumah berada dalam tekanan. Umpan lambung dari Luka Modric ke kotak pinalti disambut sundulan Benzema ke sisi kiri gawang Mendy. Los Blancos diatas angin. Skor 2-0.
Gempuran terus dilakukan oleh anak asuh Carlo Ancelotti usai menorehkan gol kedua mereka. Beberapa peluang emas memang lahir dari kaki Benzema, namun belum ada gol tambahan.
Dimenit ke-40, Chelsea yang sudah mulai frustasi dihadapan pendukungnya, mencoba bangkit dan memperkecil ketertinggalan. Menerima assist Jorginho yang mengirim bola ke kotak pinalti, Kai Havertz sukses menyarangkan si kulit bundar melalui tundukan kerasnya.
Memasuki paruh kedua, Real Madrid langsung tancap gas. Tak berselang lama setelah peluit babak kedua berbunyi, Karim Benzema benar-benar menjadi mimpi buruk bagi pasukan Thomas Tuchel. Gol cepat Karim Benzema dimenit ke-46 membawa Los Blancos unggul 3-1.
Berawal dari kesalahan yang dibuat oleh Edoard Mendy ketika mengoper bola ke Antonio Ruediger. Karim Benzema menyerobot dan berusaha mendapatkan peluang. Gawang Mendy yang terbuka lebar membuat Benzema dengan leluasa mencetak gol. Hasil 3-1 membawa Real Madrid menang di kandang Chelsea.***