CERDIKINDONESIA - Anggota Exco PSSI Haruna Soemitro mengatakan penyebab utama pelatih utama Timnnas Indonesia tersinggung pada rapat evaluasi saat selesai Piala AFF 2021 di Singapura.
Haruna mengatakan STY mudah tersinggung, ia pun mengatakan ada beberapa hal yang menghambat komunikasi yang terjalin antara PSSI dan pelatih Timnas Indonesia saat ini.
Haruna Soemitro diketahui melemparkan kritik keras untuk Shin Tae-yong pada salah satu kesempatan wawancara dengan JPNN.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Bali United Vs Persita Tangerang Malam Ini: BRI Liga 1, Prediksi, H2H dan Line Up Pemain
Dalam wawancara dengan JPNN tersebut, Haruna memberikan kritik pada Shin Tae-yong.
Haruna menyentil prestasi Shin Tae-yong yang 'hanya' bisa membawa timnas Indonesia menjadi runner-up di Piala AFF 2020 lalu.
Sebelumnya, Haruna Soemitro mengklaim komunikasi PSSI dan Shin Tae-yong sempat 'deadlock' dan rapat evaluasi itu tak bisa berlangsung maksimal karena eks pelatih timnas Korea Selatan itu harus segera terbang ke Bali untuk memantau pemain BRI Liga 1 yang akan dipanggil ke Piala AFF U-23 2022.
Baca Juga: Jokowi Umumkan Nama Baru Untuk Ibu Kota Baru
"Tadi sempat kita 'deadlock' dan kemudian akan ditindaklanjuti. Dia (Shin Tae-yong -red) akan buru-buru mau ke Bali," kata Haruna.
Exco PSSI mengatakan penerjemah Shin Tae Yong tak mampu menerjemah dengan baik.
Dalam unggahan Insta Story-nya, Jeong Seok Soe (penerjemah STY) meragukan masa depannya, terkait kontraknya sebagai penerjemah STY berakhir pada Januari 2022.
“Bisa lanjut gak ya? Hmmm,” tulis jeje dalam akun Instagram-nya, @jeongseokseo, Minggu, 16 Januari 2022.