Sebelum Disiram Air Keras, Novel Baswedan Pernah Ingin Hengkang Dari KPK, Ini Alasan Mengejutkannya

12 Desember 2020, 19:00 WIB
Penyidik KPK Novel Baswedan, Hari Anti Korupsi Sedunia: Mari Kita Nyalakan Asa Bagi Negeri.* /instagram.com/@novelbaswedanofficial/

CERDIKINDONESIA - Penyidik senior KPK sudah menangkap beberapa Menteri, terakhir Menteri Perikanan dan Kelautan. 

 

Namun, Ia pernah berpikir untuk keluar dari KPK gara-gara UU Nomor 19 tahun 2019 tentang KPK diberlakukan.

Baca Juga: Akibat Unggah Video Ucapan Ustad Haikal dan Abdul Somad, Hestek JNE Kadrun dan Boikot JNE Menggema

Ia merasa terganggu dengan UU KPK yang baru disahkan tersebut.

"Apakah saya pernah berpikir untuk keluar? Saya katakan iya, saya bahkan sejak pertama kali UU KPK yang baru diterapkan, saya sudah katakan, ini hampir tidak ada jalan lagi untuk bekerja dengan independen, bahkan dalam bahasa saya, saya mengira bahwa pemerintah atau negara sudah tidak ingin lagi memberantas korupsi. Oleh karena itu, saya pertimbangkan apakah saya akan tetap di KPK atau tidak," ujar Novel, Kamis 10 Desember 2020.

 

Baca Juga: Ustad Abdul Somad Terang-Terangan Akui Berpihak ke Calon Tertentu Saat Bawakan Materi Dakwah

 

"Salah satu hal yang paling mendasar adalah masalah independensi pegawai dan ini memang belum dieksekusi sekarang pegawai KPK belum masuk sebagai ASN, belum menjadi PNS gitu ya. Tetapi, apabila itu terjadi, peluang independensi menjadi tergerus. Saya yakinnya begitu," ungkapnya.

 

"Bisa dibayangkan dalam keadaan sekarang pun intervensi atau gangguan begitu banyaknya, tapi ketika menjadi ASN, itu saya kira gangguan intervensinya lebih komprehensif. Saya merasakan langsung bahwa intervensi begitu banyak dan itu menyulitkan, bahwa ketika masalah pembinaan karier pegawai ditentukan lembaga lain di luar lembaga KPK, peluang intervensinya lebih luas," ucapnya.

 

Baca Juga: Habib Rizieq Jadi Tersangka, Ustad Abdul Somad Sebut Tak Bikin Dirinya Takut Kritisi Pemerintah

 

Sekarang, Ia masih mau menjaga KPK. Terbukti dia masih bekerja semaksimal mungkin tetapi opsi lainnya untuk mengundurkan diri masih dipertimbangkan.

 

"Dan nanti pada saatnya, seandainya nanti benar-benar independensi itu betul-betul mengganggu, pilihannya saya kira saya akan memilih keluar, tapi saya akan melihat dulu dari pertimbangan lainnya," sebut Novel.***

Editor: Shela Kusumaningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler