Tulis Isu Transgender di Buku Terbarunya, RIP JK Rowling Trending di Twitter

- 15 September 2020, 08:37 WIB
JK Rowling, penulis novel Harry Potter yang juga sering menggunakan nama pena Robert Galbraith.*
JK Rowling, penulis novel Harry Potter yang juga sering menggunakan nama pena Robert Galbraith.* /AFP/Carl COURT

 

Selasa pagi, 15 September 2020 tagar RIP JK Rowling menggegerkan linimasa Twitter. 

Baca Juga: Kiat Belajar Menyenangkan Selama PSBB

Hingga berita ini ditulis, sudah 98,1 ribu cuitan tentang RIP JK Rowling. 

 

Apa gerangan yang menyebabkannya? Apakah penulis novel legendaris Harry Potter ini meninggal dunia? 

Baca Juga: Peluang Bisnis dari Tren Bersepeda

Usut punya usut, tagar RIP JK Rowling mengemuka lantaran isi buku baru JK Rowling. JK Rowling membahas isu yang memancing kontroversi. 

 

Di bukunya yang berjudul Trouble Blood, JK Rowling menceritakan tokoh pria bergaun membunuh seorang wanita. 

Baca Juga: Kenali 5 Tanaman Hias untuk Bercocok Tanam Selama Pandemi

"Troubled Blood" bercerita tentang detektif swasta, Cormoran Strike, saat ia menyelidiki seorang pembunuh berantai pria transgender yang mengenakan pakaian wanita untuk membunuh korban wanita.

Menggunakan nama samaran Robert Galbraith, ini adalah buku kelima dalam seri Serangan Cormoran Rowling yang menggunakan nama pena. Dalam "The Silkworm", novel kedua dalam serial tersebut, Rowling menggambarkan karakter trans sebagai "tidak stabil dan agresif".

Baca Juga: 5 Drama Korea Terbaru yang Wajib Kalian Tonton

"Inti dari buku ini adalah penyelidikan kasus dingin: hilangnya GP Margot Bamborough pada tahun 1974, yang dianggap sebagai korban Dennis Creed, seorang waria pembunuh berantai," tulis Telegraph dalam review novel tersebut. 

Baca Juga: Yuk Cobain Papeda, Makanan Pokok Asal Papua

Editor: Shela Kusumaningtyas

Sumber: Moreschick Pikiran Rakyat Jurnal Gaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x