5 Rekomendasi Obat Anti Mabuk Perjalanan, Jangan Lupa Tetap Konsultasi dengan Dokter!

- 18 April 2023, 15:49 WIB
Ilustrasi. Gejala mual selama perjalanan mudik dapat dicegah dengan mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Berikut ini adalah rekomendasi obat anti mabuk perjalanan.
Ilustrasi. Gejala mual selama perjalanan mudik dapat dicegah dengan mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Berikut ini adalah rekomendasi obat anti mabuk perjalanan. /Pexel

CERDIK INDONESIA - Mabuk perjalanan atau motion sickness adalah kondisi yang dapat mempengaruhi siapa saja selama perjalanan. Gejala yang ditimbulkan seperti mual, pusing, dan bahkan muntah dapat membuat perjalanan menjadi tidak nyaman dan mengganggu.

 

Berikut adalah beberapa rekomendasi obat mabuk perjalanan yang dapat membantu mengatasi gejala tersebut:

1. Dimenhydrinate

Dimenhydrinate adalah obat yang bekerja dengan menghambat reseptor histamin di otak. Obat ini biasanya tersedia dalam bentuk tablet atau kapsul, dan bisa diminum sebelum perjalanan atau ketika gejala mabuk perjalanan mulai dirasakan.

Dimenhydrinate dapat menyebabkan efek samping seperti kantuk dan keringat berlebih, sehingga perlu dihindari untuk mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya.

Baca Juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Obat Anti Mabuk? Berikut 5 Rekomendasi Obat Anti Mabuk yang Aman untuk Ibu Hamil

2. Meclizine

Meclizine adalah obat yang juga bekerja dengan menghambat reseptor histamin di otak. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan biasanya diminum sebelum perjalanan atau ketika gejala mabuk perjalanan mulai dirasakan.

Meclizine dapat menyebabkan efek samping seperti kantuk dan pusing, sehingga perlu dihindari untuk mengemudi atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya.

3. Scopolamine

Scopolamine adalah obat yang biasanya diberikan dalam bentuk plester transdermal, yang ditempelkan di belakang telinga. Obat ini bekerja dengan menghambat sinyal dari saraf yang terkait dengan mabuk perjalanan.

Scopolamine biasanya diminum sebelum perjalanan dan efeknya dapat bertahan selama beberapa hari. Obat ini dapat menyebabkan efek samping seperti mulut kering, pandangan kabur, dan kantuk.

 

4. Ginger

Ginger atau jahe adalah obat herbal yang telah digunakan selama ribuan tahun untuk mengatasi mual. Ginger tersedia dalam bentuk kapsul atau teh, dan bisa diminum sebelum perjalanan atau ketika gejala mabuk perjalanan mulai dirasakan.

Meskipun tidak ada efek samping yang signifikan, sebaiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker sebelum mengonsumsi jahe.

5. Promethazine

Promethazine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi mual dan muntah, termasuk yang disebabkan oleh mabuk perjalanan. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, atau sirup, dan harus diminum dengan resep dokter.

Baca Juga: 6 Tips Mudik Bersama Anak, Ayah Bunda Wajib Tahu!

Promethazine dapat menyebabkan efek samping seperti kantuk, pusing, dan mulut kering.

Sebelum memilih obat mabuk perjalanan, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter atau apoteker terlebih dahulu untuk menentukan obat yang tepat dan dosis yang aman.

Selain itu, perlu diingat bahwa obat mabuk perjalanan hanya digunakan untuk mengurangi gejala mabuk perjalanan dan bukan untuk menggantikan tindakan pencegahan.

***

Editor: Yuan Ifdhal Khoir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x