Network
Dunia maya dihebohkan dengan tangkap layar yang berisi percakapan dua orang warga Kota Semarang.
Baca Juga: Kabar Duka, Bupati Tanah Datar Meninggal Dunia
Salah satu mengatakan kalau dirinya positif Covid-19 dan justru malah sengaja keluyuran ke mana-mana termasuk pergi mall tanpa pakai masker. Ia menyebut ingin menularkan virus tersebut ke orang lain.
Baca Juga: Gareth Bale Kembali ke Tim Lamanya, Ini Sambutan Para Pendukung Tottenham Hotspur
Tangkap layar tersebut mulanya beredar di platform Facebook dan akhirnya membanjiri seluruh media sosial termasuk Twitter dan Instagram.
Akibatnya, warganet langsung merespons dengan kepanikan.
Baca Juga: Isi Akhir Pekan dengan Rekomendasi Film India Menarik Ini!
Menindaklanjuti hal tersebut, Dinas Kesehatan Kota Semarang mengambil langkah sigap dan tegas.
Hal ini disampaikan melalui akun Instagram resmi @dkksemarang:
Baca Juga: Deretan Pemain Kriket yang Diprediksi Jadi Superstar di Indian Premiere League
"Menindaklanjuti berita yg viral di sosial media terkait percakapan Bu Lisa dan Bu Fina melalui WA, Minkes melakukan penelusuran dan ini hasilnya kak Lur.
.
Setelah di tindaklanjuti, saat ini Bu Lisa dan keluarga (dua anaknya) sudah sampai di rumah isolasi Rumdin untuk isolasi ya kak lur.
.
Bu Fina sendiri karena kondisinya masih merawat ibu nya yg juga positif dan baru saja keluar dari RS, jadi belum bisa isolasi di Rumdin. Namun isolasi mandiri bu Fina dan ibunya diawasi oleh warga dan pemangku wilayah setempat secara ketat.
.
Tetap disiplin protokol Kesehatan dan hindari kerumunan ya kak lur.
.
Salam sayang dan sehat dari Minkes
.
#salamsemarangsehat
#dkksemarang
#dinkeskotasemarang
#semaranglawancorona" tulis akun @dkksemarang.
Baca Juga: Geisha Punya Vokalis Baru, Momo Eks Vokalisnya Tak Mengetahuinya
Tim Satgas Covid-19 ditemani kepolisian telah berhasil menjemput warga yang dimaksud. Lalu mereka diminta melakukan isolasi mandiri di rumah dinas Walikota Semarang.
Untuk warga yang lain, diiizinkan isolasi mandiri di rumah namun dengan pemantauan ketat.
