Network
CERDIKINDONESIA - Kondisi bayi kuning sering dianggap abnormal dan membuat sebagian ibu merasa was-was dan panik.
Salah satunya adalah jika kondisi bayi kuning. Lantas apa penyebab bayi kuning dan cara mengatasinya?
Artikel ini akan membahas penyebab, cara mengatasi, dan penangan bayi kuning.
Baca Juga: Omicron Masuk Indonesia, Ini Pesan Tegas Satgas Penanganan Covid-19
Kondisi bayi kuning dianggap wajar jika kondisi ini terjadi 24 jam setelah lahir bahkan 14 hari setelahnya.
Sedangkan bayi kuning dianggap abnormal jika kondisi ini terjadi saat bayi baru lahir dan setelah melewati 14 hari.
Berikut penjelasan mengenai penyebab bayi kuning:
Penyebab kondisi bayi kuning adalah ketika kadar bilurubin dalam darah bayi tinggi. Bilurubin adalah penyebab bayi menjadi berwarna kuning.
