Edhy Prabowo, Mantan Atlet Pencak Silat nasional hingga Menteri Kelautan dan Perikanan

- 25 November 2020, 09:13 WIB
Edhy Prabowo Menteri Kelautan dan Perikanan Kementerian Republik Indonesia saat melakukan kunjungan ke Institute for Marine and Antarctic Studies (IMAS), atau pusat studi kelautan dan antartika, Universitas Tasmania, Australia
Edhy Prabowo Menteri Kelautan dan Perikanan Kementerian Republik Indonesia saat melakukan kunjungan ke Institute for Marine and Antarctic Studies (IMAS), atau pusat studi kelautan dan antartika, Universitas Tasmania, Australia /Website Resmi KKP/ Photo - Biro Humas & Kerjasama Luar Negeri KKP

CerdikIndonesia – Nama Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo mendudukin topik trending di mesin pencarian Google dan sosial media Twitter.

Berita pengangkapan dirinya oleh KPK dini hari tadi di Bandara Soekarno-Hatta sepulangnya dari lawatan ke Amerika Serikat diduga kuat berkaitan dengan kebijakannya atas ekspor benih lobster.

Kebijakan yang ia tandatanagani pada Juli 2020 silam tertuang dalam dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 12 Tahun 2020.

 

Baca Juga: Benarkah Eddy Prabowo Ditangkap KPK Karena Ekspor Benur?

Edhy Prabowo ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menggantikan posisi Susi Pudjiastuti sebagai orang nomor satu di Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Pria kelahiran Muara Enim, Sumatera Selatan, 24 Desember 1972 ini terpaksa merayakan hari kelahirannya yang ke-48 dalam tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu, 25 November 2020.

Dr. Edhy Prabowo, S.E., M.M., M.B.A adalah politikus dari Partai Gerakan Indonesia Raya dan telah mengemban amanah menjadi pimpinan utama Kementerian Kelautan dan Perikanan sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju.

 

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, ini Kisah di Balik Kebijakan Ekspor Benih Lobster

Sebelum berkecimpung di dunia politik dan pemerintahan, Edhy adalah atlet Pencak Silat Nasional yang pernah Berjaya di pagelaran Pekan Olahraga Nasional (PON).

Pada tahun 1991, Edhy berhasil diterima menjadi anggota Akabri di Magelang, Jawa Tengah yang berujung pada sanksi dikeluarkan dari kesatuan.

Lepas itu, Edhy Prabowo merantau ke Jakarta dan diperkenalkan dengan sosok Probowo Subianto yang mengantarkan Pendidikan sarjananya di Fakultas Ekonomi Universitas Moestopo.

Bentuk loyalitas seorang Edhy Prabowo kepada Probowo Subianto ditunjukkannya dengan berdedikasi menjadi orang kepercayaan Menteri Pertahanan Indonesia ke-26 hingga menemani Prabowo Subianto yang tengah merintis usaha di Jerman dan Yordania.

 

Baca Juga: Karier Edhy Prabowo Sebelum Menjadi Menteri KKP, dari Anggota DPR Hingga Komisaris Perusahan Prabowo

Karir politisi Edhy dimulai saat ia memberanikan diri menjadi caleg Dapil Sumatra Selatan II dan berhasil menjadi caleg kelima dengan perolehan suara terbanyak.

Sosok Edhy Prabowo terpilih menjadi Anggota DPR-RI periode 2009-2014 dan bertugas di Komisi VI DPR-RI yang membidangi perdagangan, perindustrian, koperasi dan BUMN.

Pada periode 2014-2019, Edhy menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR-RI yang membidangi pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan dan pangan.

Editor: Arjuna


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x