Temuan Sementara Evakuasi Sriwijaya Air: 10 Kantong Potongan Tubuh, 10 Kantong Puing, 6 Pakaian, dan

11 Januari 2021, 17:26 WIB
Prajurit TNI AL menurunkan bagian mesin turbin pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dari KRI Cucut (886) di Dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Minggu, 10 Januari 2021. /Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

 

CERDIKINDONESIA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan Pemerintah memaksimalkan pencarian dan penanangan jenazah korban pesawat Sriwijaya SJ 182.

 

Demikian disampaikan Menhub usai mendatangi Posko Crisis Center bagi Keluarga Korban, di Terminal 2D Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin (11 Januari).

 

Menhub Budi Karya Tinjau lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sejumlah serpihan sudah ditemukan Dok. Kemenhub

 

Baca Juga: SENANGNYA! Modal NIK dan KTP Bisa Dapat Bansos BST Rp300 Ribu Perbulan dari Kemensos, Begini...

 

Menhub Budi Karya bersama stakeholder sampaikan sejumlah temuan terkait pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Basarnas

"Tadi kami telah mengadakan pertemuan dengan keluarga korban untuk menyampaikan upaya pemerintah memaksimalkan pencarian dan selanjutnya akan memberikan santunan kepada pihak keluarga korban. Harapannya pertemuan itu memberikan rasa aman dan kepastian bagi keluarga korban bahwa mereka mendapatkan layanan yang baik," ujar Menhub Budi.

 

Baca Juga: Pelaku UMK, Bergegas Cek NIK e-KTP Anda di eform.bri.co.id/bpum, BLT UMKM Rp2,4 Juta Diberikan

 

Baca Juga: Khusus Pemegang KIS, Klik Link dtks.kemensos.go.id untuk Cek Status Penerima BST Kemensos

Menhub Budi menjelaskan, domisili korban dari SJ 182 bukan hanya berasal dari Jakarta dan Pontianak, namun dari 24 Kabupaten/Kota seperti Bandung, Jawa Tengah, Bangka, dan lainnya.

 

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) bersama Menhub Budi Karya Sumadi (kanan) didampingi Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid Kacong (kiri) menunjukkan foto temuan serpihan dan sejumlah barang dari pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di KRI John Lie 358, perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu, 10 Januari 2021.

Mereka berharap segera mendapatkan kepastian atas kondisi dari keluarganya yang merupakan penumpang dari pesawat Sriwijaya.

“Saya sampaikan kepada Jasa Raharja dan Sriwijaya Air untuk memberikan layanan yang baik, termasuk ada permintaan dari keluarga korban agar korban dapat dimakamkan di asal kota masing-masing,” ungkap Menhub.

Lebih lanjut Menhub Budi menekankan bahwa Pemerintah akan fokus dalam proses pencarian dan pertolongan yang dilakukan oleh tim gabungan.

 

“Upaya kita konsentrasikan pada pencarian korban, karena para keluarga sudah menunggu kepastian. Dan juga supaya penanganan selanjutnya, yaitu pemberian santunan bisa dilakukan,” jelas Menhub.

 

Menhub Budi Karya Sumadi berkoordinasi dengan Tim Sar

 

Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Budi Raharjo menyampaikan pihaknya telah menghubungi dan mendatangi 62 keluarga korban penumpang SJ 182.

 

Ia mengatakan, apabila persyaratan administrasi sudah dipenuhi dan telah keluar hasil resmi dari RS Polri terkait identitas korban, maka santunan akan segera diporses dan diberikan kepada ahli waris korban.

Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena juga memastikan telah menyiapkan fasilitas penginapan di hotel berikut dengan family assistant, dan akan memenuhi kebutuhan keluarga korban hingga ditemukannya para korban penumpang SJ 182.

Kepala Basarnas Bagus Puruhito menyampaikan, hasil dari pencarian hingga hari ini yaitu telah menemukan 10 kantong jenazah yang berisi human remain, kemudian 10 kantong berisi potongan atau bagian kecil dari partikel pesawat, dan 16 potongan yang cukup besar dari bagian pesawat, serta 6 potong pakaian.

 

Untuk 18 kantong jenazah dan 6 potong pakaian sudah diserahkan kepada DVI Polri dan sedang diproses untuk identifikasi.

 

Baca Juga: Jangan Lewatkan! Ini Cara Cairkan Bantuan PIP Rp1 Juta bagi Siswa Sekolah, Syaratnya Hanya NISN

Sedangkan Kepala KNKT Soerjanto Tjahjono menerangkan saat ini sinyal lokasi kedua black box sudah ditemukan dan telah membuat batas triangle untuk mempersempit area pencarian, sehingga tim akan fokus terhadap pencarian black box sebagai alat vital dalam melakukan investigasi lebih lanjut. 

 

Editor: Shela Kusumaningtyas

Terkini

Terpopuler