CERDIK INDONESIA - Menilik persipan dan nasib Persiraja Banda Aceh di Liga 2022.
Gelaran Liga 2 dijadwalkan akan kick off dalam waktu dekat, dimana sejumlah tim peserta mulai persipaan termasuk tim asal ujung Sumatera Persiraja Banda Aceh.
Persiraja harus rela bermain di Liga 2 setelah gagal bersaing di Liga 1 dan harus terdegradasi.
Usai terdegradasi ke Liga 2 dan gelarannya yang hanya tinggal menunggu waktu Persiraja hingga saat ini belum terlihat melakukan persiapan.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Madura United Bantai Barito Putera 8-0 Tanpa Balas, Pemain Timnas Brazil Hattrick!
Bahkan baru-baru ini ada sumber terpercaya yang menyebutkan bawa Presiden klub Persiraja yaitu Nazaruddin Dek Gam akan mengundurkan diri.
Salah satu penyebabnya adalah sponsor yang tak kunjung dapat serta kurangnya dukungan dari pihak pemerintah Aceh maupun Kota Banda Aceh.
Pantauan tim CerdikIndonesia.com akun resmi media sosial Instagram klub @persiraja_official juga belum ada mengunggah aktivitas tim.
Sejumlah fans Persiraja juga mempertanyakan terkait kondisi klub kesayangannya melalui kolom komentar pada postingan terakhir.
Baca Juga: Sepasang Remaja Tenggelam di Wisata Danau Lut Tawar Takengon Aceh Tengah, Begini Kronologinya
Dilansir dari laman resmi klub persiraja.id, Presiden Persiraja mengungkapakan terkait persiapan tim dalam mengarungi Liga 2.
“Walaupun sudah diumumkan, tapikan belum ada kepastian jadwal tersebut, masih berpeluang mundur, informasi yang kami dapat Liga 1 aja belum ada sponsor, apalagi Liga 2, jadi kita masih melihat, waktu juga masih banyak,” ujar Dek Gam.
Sebelumnya Nazaruddin Dek Gam pernah mengatakan ke media bahwa saat ini Persiraja membutuhkan dana Rp6 Miliar untuk mengarungi kompetisi Liga 2.
Selain itu anggota DPR RI itu juga mempersilakan jika ada yang berminat untuk mengambil alih tim berjulukan Laskar Rencong itu.
"Jadi begini, saya bukan orang yang anti kritik. Saya menerima masukan-masukan dari fans, supporter, yang mengaku pengamat, dan lain-lain selama itu mampu saya lakukan akan saya lakukan. Tapi bagi saya kalau ada orang-orang yang merasa mampu untuk mengelola Persiraja, silahkan saja”. kata Dek Gam.
“Jadikan ada selama ini yang kritik, cuap-cuap di Media Sosial, merasa mampu mengelola Persiraja, bagi saya tidak masalah,” kata Anggota DPR RI itu.
“Saya sudah memenuhi janji kampanye saya kemarin, bahwa saya akan mengembalikan Persiraja ke Liga 1, dan itu sudah saya lakukan.", Kata Dek Gam.
"Kemudian ketika Covid datang saya berdiri sendiri untuk mendanai Persiraja, dan takdir mengatakan Persiraja harus degradasi ke Liga 2. Dan sekarang banyak para kritikus yang merasa lebih mampu mengelola Persiraja ya silahkan saja", Lanjut Dek Gam
Setelah lima tahun mengambil alih Persiraja, Dek Gam mengakui bahwa musim lalu adalah musim tersulit baginya.
Bukan hanya sulit mencari pemasukan dan sponsor, dengan tidak bermain di Aceh saja sudah menggambarkan bagaimana susahnya mengikuti kompetsi Liga 1 musim kemarin.***