Airlangga: Tren Perekonomian Indonesia Sudah Positif

- 7 November 2020, 09:46 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanto.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanto. /Instagram/@airlanggahartarto_official

CerdikIndonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) telah mengeluarkan rilis mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia Triwulan III-2020.

 

Disampaikan oleh Kepala BPS Suhariyanto dalam keterangan persnya, Kamis (5/10), di Jakarta, perekonomian Indonesia pada triwulan III-2020 mengalami kontraksi 3,49 persen (year-on-year/YoY).

Baca Juga: Presiden: Jadikan Pandemi sebagai Momentum Perbaikan Ekosistem Pendidikan Nasional

Namun, jika dibandingkan dengan triwulan II-2020 (quarter-to-quarter/QtQ), ekonomi Indonesia meningkat sebesar 5,05 persen.

Menanggapi rilis BPS tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah menunjukkan tren yang positif. Tren positif ini menandakan mulai pulihnya ekonomi Indonesia yang terkontraksi akibat tekanan pandemi COVID-19 ini.

“Kita sudah melewati rock bottom di Kuartal II kemarin, minus 5,32 (persen), dan di Kuartal III ini kita sudah mencapai tren positif di minus 3,49 (persen). Kita berharap nanti di Kuartal IV trennya positif, minus 1,6 (persen) atau 0,6 (persen),” kata Airlangga dalam keterangan pers, Kamis (5/11) sore, di Kantor Presiden, Jakarta.

Baca Juga: Presiden Dorong Kemandirian Industri Obat dan Alat Kesehatan

Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada Kuartal III juga naik, mencapai Rp3.895 triliun. Disampaikan Airlangga, berdasarkan data BPS, perbaikan ekonomi Indonesia didorong oleh perbaikan yang terjadi di sisi demand, di mana konsumsi rumah tangga sebagai kontributor utama mengalami perbaikan dengan pertumbuhan sebesar 4,70  persen (QtQ) atau minus 4,04 persen (YoY).

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x