Network
CerdikIndonesia – Dalam rangka Memperingati Hari Sumpah Pemuda 2020, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lili Pintauli Siregar menyebut, bahwa saat ini sorotan masih banyaknya para pelaku kejahatan luar biasa yaitu korupsi, yang masih berusia muda.
Baca Juga: Firli Bahuri: Tanamkan Nilai Keagamaan
“Karena kita tahu bahwa korupsi (Tipikor) itu adalah sebuah hambatan dalam mencapai tujuan pembangunan bangsa dan negara," kata Lili Pintauli Siregar dalam sebuah acara dialog 'Pemuda Anti Korupsi' untuk memperingati 2020 yang ditayangkan secara online via YouTube Channel SPAK Indonesia, Rabu (28/10/2020).
Lili juga mengajak kepada seluruh pemuda dan pemudi agar menjadikan momentum peringatanan Hari Sumpah Pemuda 2020 ini sebagai refleksi untuk meningkatkan integritas dalam memerangi atau memberantas Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
Baca Juga: 147 ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta
Sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea ke-4, perjuangan pemuda-pemudi Indonesia harus mengesampingkan semua perbedaan-perbedaan maupun semua ego sektoral.Hal itu perlu dilakukan agar komitmen untuk mencapai tujuan bersama bisa tercapai,” jelasnya.
Lili menyebut, esensi peringatan sumpah pemuda bagi para pemuda dan pemudi tersebut tentu saja berhubungan dengan kesamaan visi dan misi, tanpa harus memandang perbedaan.
Baca Juga: The Conjuring 3 Rilis, Berikut Potongan Ceritanya
“Dalam konteks antikorupsi tentu saja kita sama-sama tahu korupsi itu sebagai penghambat dalam mencapai tujuan pembangunan bangsa dan negara yang tentu saja harus kita berantas bersama-sama,” terangnya.
Lili menjelaskan, terkait para pelaku korupsi yang tidak hanya dilakukan oleh penyelenggara negara. Menurut Lili, KPK mencatat banyak pelaku korupsi dilakukan oleh pihak swasta dan masih berusia muda.
Lili sangat menyayangkan atas catatan para pelaku korupsi yang masih berusia muda itu. Seharusnya generasi muda itu diarahkan untuk melakukan hal-hal bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
