Network
CerdikIndonesia- Informasi terbaru dari Kapolda Jatim Irjen Pol Teddy Minahasa dinyatakan positif narkoba dari hasil tes urin yang dilakukan.
Beberapa saat lalu penangkapan Irjen Pol Teddy berawal dari sebuah penangkapan narkoba seberat 41,4 kg di wilayah Sumatra Barat.
Dalam penangkapan tersebut diduga Irjen Pol Teddy Minahasa meminta barang bukti narkoba sebanyak 10 kg sabu kepada seorang Kapolres Sumbar.
Teddy menjual 5 kg sabu tersebut kepada seseorang yang dijuluki "mami". Kemudian Polisi juga menangkap pihak tersebut.
Baca Juga: Baru 4 Hari Menjabat, Kapolda Jatim Teddy Minahasa Ditangkap Terkait Narkoba
Setelah dilakukan pemeriksaan, dari kasus tersebut berujung kepada salah satu nama Kapolda Jatim yang baru dilantik empat hari.
Kabar selanjutnya Kapolri Jendral Sigit Prabowo akan menjelaskan secara terbuka atas penangkapan Irjen Pol Teddy Minahasa.
"Sore setelah dari Istana saya akan release resmi," kata Sigit kepada detikcom, Jumat, 14 Oktober 2022.
Diketahui, kabar penangkapan Kapolda Jatim bermula diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni.
"Sementara diduga benar. Kalau gak salah narkoba. Isunya demikian," ujar Sahroni Jumat, 14 Oktober 2022.
Baca Juga: Karma Teman Makan Teman, Brisia Jodie Minta Maaf Kepada Marion Jola
Irjen Teddy Minahasa menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta karena kasus tragedi Kanjuruhan.
Sebagai informasi Teddy Minahasa telah ditetapkan sebagai Kapolda Jatim berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2134 IX/KEP/2022.
Teddi Minahasa menggabtikan posisi Kapolda Jatim yang sebelumnya diduduki Irjen Nico Afinta.****
