CerdikIndonesia- Puasa selama Ramadhan membawa risiko dehidrasi yang tinggi karena makanan dan minuman dibatasi sebelum matahari terbit dan setelah matahari terbenam.
Selain itu, karena orang yang berpuasa didorong untuk bangun pagi-pagi sekali untuk sahur kurang tidur dan dehidrasi dapat menyebabkan sakit kepala.
“Puasa yang sehat dimungkinkan jika Anda mengonsumsi makanan yang tepat dan dalam jumlah yang tepat,” saran Departemen Diet di Singapore General Hospital (SGH).
Baca Juga: Yuk Simak 7 Fakta Menarik dari Troye Sivan, Pemilik Lagu 'Angel Baby' yang Lagi Viral di TikTok
Berikut beberapa tips puasa yang sehat yang bisa Anda lakukan:
1. Jangan melewatkan sahur
sarapan adalah makanan terpenting, dan selama Ramadhan, itu menjadi lebih penting!
Meskipun terkadang Anda merasa malas dan ingin melewatkan sahur untuk tidur tanpa gangguan mungkin terdengar menarik, Anda tidak boleh melakukannya.
Baca Juga: Tips Cegah Bau Mulut Selama Puasa. Simak Infonya!
Melewatkan sahur memperpanjang periode puasa karena tubuh Anda perlu mengandalkan makanan sebelumnya untuk memberi Anda semua nutrisi dan energi sampai berbuka puasa.
Karena jam puasa yang lebih lama, Anda cenderung merasa dehidrasi dan lelah di siang hari.
Selain itu, melewatkan sahur juga mendorong makan berlebihan saat berbuka puasa, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak sehat.
2. Jangan makan berlebihan saat berbuka
Makan berlebihan saat waktu berbuka dapat membahayakan tubuh Anda.
Berbuka harus menjadi makanan yang seimbang, bergizi, dan bukan pesta.
Makan berlebihan dan konsumsi berlebihan makanan tinggi lemak khususnya dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan penambahan berat badan.
Anda disarankan untuk makan pelan-pelan dan nikmati setiap suapan makanan Anda.
Baca Juga: Apakah Troye Sivan Bagian Dari LGBTQ+? Simak Infonya!
3. Hindari makan gorengan, makanan asin dan makanan tinggi gula
Bukan hal yang aneh bagi orang yang berpuasa untuk menghadiahi diri mereka sendiri dengan hidangan yang kaya, berminyak, gorengan, dan manis saat makan.
Sementara makanan ini membuat Anda merasa baik dalam jangka pendek, mereka bisa membuat puasa keesokan harinya lebih sulit.
Selain kenaikan berat badan yang tidak sehat, mengonsumsi makanan berlemak dan manis juga menyebabkan kelesuan dan kelelahan.
Baca Juga: Lirik Lagu dan Terjemahan Angel Baby Troye Sivan, Lagu Viral TikTok Dengan Beragam Video Romantis
Selain itu, Anda juga harus membatasi asupan garam, terutama saat sahur, karena dapat meningkatkan rasa haus.
Sebagai gantinya, cobalah memasukkan makanan dari semua kelompok makanan utama termasuk buah dan sayuran, nasi dan alternatifnya, serta daging dan alternatifnya.
Mengkonsumsi makanan kaya serat selama Ramadhan juga ideal karena dicerna lebih lambat daripada makanan olahan sehingga Anda merasa kenyang lebih lama.
4. Minum air putih sebanyak mungkin
Minum air sebanyak mungkin saat berbuka puasa dan Sahur bisa mengurangi risiko dehidrasi selama puasa.
Berusahalah untuk minum setidaknya 8 gelas cairan setiap hari sebelum fajar dan setelah matahari terbenam.
Cairan termasuk jus, susu, minuman dan sup tetapi air adalah pilihan terbaik.
Idealnya, Anda juga harus mengurangi minuman berkafein seperti kopi, teh dan cola karena ini memiliki efek diuretik dan meningkatkan kehilangan cairan.
Diet seimbang adalah kunci puasa yang sehat selama Ramadhan.***