Network
CERDIKINDONESIA – Tanah air baru saja digemparkan dengan ledakan di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate mengimbau masyarakat tak menyebarluaskan konten baik foto atau video negatif berkaitan dengan ledakan.
"Karena dengan menyebarkan itu akan memberikan peluang bagi pelaku teror untuk mencapai tujuannya, yakni menyebarkan ketakutan di kalangan masyarakat," kata Johnny dalam keterangannnya, Minggu, 28 Maret 2021 seperti dilansir dari PMJ News.
Baca Juga: Indonesia Duduki Peringkat 4 Kasus Aktif Covid-19 Terbanyak di Asia
Johnny berharap semua pihak menyadari agar menjaga ruang digital tetap bersih dan aman. Ia juga meminta masyarakat mengisinya dengan konten positif yang saling memberi semangat dan dukungan.
"Mari jaga ruang digital kita, jika ada konten yang tak layak, mari melakukan komplain ke penyedia platform agar Facebook, Twitter, IG, Youtube dan sebagainya agar segera menurunkan konten tak layak itu," ujarnya.
Baca Juga: Update Covid-19 Pagi Ini: Total 127 Juta Kasus dan Hampir 3 Juta Kematian
Pada kesempatan yang sama, Johnny menyampaikan keprihatinan dan duka mendalam pada korban maupun keluarga korban. Dia menyatakan Kemkominfo mengutuk setiap aksi teror sekaligus menyerukan masyarakat tetap tenang dan menggalang kebersamaan.
Artikel ini pernah tayang di PMJ News dengan judul Menkominfo Minta Masyarakat Tak Sebarkan Konten Ledakan di Makassar
Diketahui, Ledakan besar terjadi di depan pintu masuk Gereja Katedral Makassar yang berada di Jalan Kartini, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu pagi, 28 Maret 2021. Ledakan terjadi saat para jemaah gereja tengah melakukan peribadatan pagi pada pukul 10.28 WIB.***
