CERDIK INDONESIA - Memasuki tahun 2021 dunia tampaknya belum bisa menangani kasus pandemi Covid-19 secara total.
Salah satu negara yang masih berjuang keras untuk dapat menangani kasus virus asal Wuhan ini adalah Jepang.
Di negeri matahari terbit tersebut tercatat kasus Covid-19 telah mencapai angka 420 ribu kasus dengan tingkat kematian hingga 7.218.
Baca Juga: VIRAL! Ini Dia Video Penampakan Ketika Followers Dayana Menurun Drastis
Hal tersebut membuat pemerintah Jepang terus membatasi pergerakan sosial masyarakatnya guna mengurangi resiko penularan virus Covid-19.
Namun pemberlakuan pembatasan pergerakan mobilitas masyarakat membuat masyarakatnya sendiri menjadi kesepian di kediamannya masing-masing.
Kesepian di Jepang melanda grup usia yang berbeda, termasuk anak-anak, pemuda, wanita dan orang tua.
Menanggapi masalah tersebut, Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga pun menciptakan posisi Menteri kesepian di kabinetnya untuk menangani masalah yang ditimbulkan isolasi sosial, Jumat, 19 Februari 2021.
Jabatan Menteri Kesepian akan diemban oleh Tetsushi Sakamoto, yang akan bekerja sebagai koordinator dalam berbagai upaya pemerintah dan departemen dalam mengurusi masalah ini.