Akui Sedikit Grogi Suntik Vaksin Corona Pada Jokowi, Abdul Muthalib: Pertama Saja Gemetaran

- 13 Januari 2021, 11:25 WIB
Vaksinator penyuntik Presiden Joko widodo, Abdul Muthalib agak grogi. Foto Ilustrasi
Vaksinator penyuntik Presiden Joko widodo, Abdul Muthalib agak grogi. Foto Ilustrasi /tangkap layar whatsapp

Bersama Jokowi, berikut sejumlah tokoh lain yang juga menjalani vaksinasi perdana, yakni Ketua Ikatan Dokter Indonesia Daeng M. Faqih, Sekjen Majelis Ulama Indonesia Amiesyah Tambunan, Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Ishomuddin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis serta selebriti Raffi Ahmad.

Baca Juga: Bareng Presiden Jokowi, Raffi Ahmad Termasuk Penerima Vaksin Covid-19 Pertama Kali Hari Ini

Selain itu pada sesi kedua, penyuntikan terhadap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Ketua Umum PB Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Risyidin, perwakilan dari Persatuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Ronal Tapilatu, perwakilan dari KWI Agustinus Heri, perwakilan dari PDHI I Nyoman Suarthanu, perwakilan dari Permabudhi Partono Bhikkhu N. M dan perwakilan dari Matakin Peter Lesmana.

Disusul pada sesi ketiga, Kepala BPOM Penny Kusumastuti Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Rosan Roeslani Perkasa, Sekjen Ikatan Bidan Indonesia Ade Zubaedah, perawat Nur Fauzah, apoteker Lusy Noviani, buruh Agustini Setiyorini dan perwakilan pedagang Narti.

Baca Juga: Jokowi Lakukan Pengukuran Suhu Tubuh Hingga Tekanan Darah, Sebelum Terima Suntik Vaksin Covid

Sebelumnya pada Senin, 11 Januari 2021, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) memberi izin penggunaan darurat  atau "Emergency Use Authorization" (EUA) untuk vaksin COVID-19 produksi Sinovac.

EUA diberikan setelah data uji klinis tahap ketiga yang dilakukan di Bandung, Turki dan Brazil telah didapatkan oleh BPOM.

Menurut BPOM, data efikasi virus Sinovac berdasarkan uji klinis tahap ketiga di Bandung adalah sebesar 65,3 persen atau telah memenuhi ambang batas Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 50 persen.

Sebelumnya hasil uji klinis tahap ketiga di Turki menunjukkan efikasi sebesar 91,25 persen dan di Brazil sebesar 78 persen.

Baca Juga: Ini Harapan Menkes Ketika Vaksin Perdana Dilakukan

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x