Tak hanya itu, terindentifikasinya satu korban tersebut juga dikarenakan adanya kantong jenazah yang berisi body part yang masih dalam keadaan baik, sehingga timnya bisa langsung melakukan pencocokan data tersebut.
"Terhadap kantong mayat kami peroleh body part berupa tangan kanan yang lengkap dengan jarinya bagus sehingga mudahkan kami identifkkasi dan akhirnya kami dapat identitas korban pakai alat tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Sriwijaya Air SJ-182 Jatuh, Ini Keterangan Mengerikan dari Saksi Mata
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air bernomor SJ182 rute Jakarta-Pontianak berkapasitas 50 penumpang dan 12 kru itu jatuh di perairan Kepulauan Seribu, dekat Pulau Lancang dan Pulau Laki pada Sabtu, 9 Januari 2021.***