Pangdam Jaya Dudung Sebut Ada Kelompok Kecil yang Salah Gunakan Amar Makruf Nahi Munkar

- 25 November 2020, 12:18 WIB
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyantap kue klepon di hari ulang tahunnya, Kamis (19/11).
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyantap kue klepon di hari ulang tahunnya, Kamis (19/11). /(ANTARA/Livia Kristianti)

 

 

CerdikIndonesia - Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman menduga sejumlah kecil umat Islam yang menyalahgunakan istilah amar makruf nahi munkar.

 Hal ini membuat citra Islam jadi tidak penuh kasih.

 

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Riza Patria Sebut Sekjen Muzani Akan Beri Keterangan

 

 

"Oleh sejumlah kecil umat Islam, amar ma'ruf nahi munkar dipakai untuk seolah-olah melakukan klaim kebenaran sembari menegasikan yang lain,' ujar Dudung pada Rabu 25 November 2020.

 

 

 

Baca Juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Riza Patria Sesama Kader Gerindra Ikut Prihatin

 

 

Menurutnya, penyalahgunaan tersebut bikin Islam dicap kaku. Padahal Islam adalah agama yang penuh kasih sayang.

 

 

 

"Padahal sudah jelas agama Islam adalah rahmatan lil alamin, artinya kasih sayang untuk keseluruhan alam," pungkasnya.

 

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x