Massa Bayaran Hadang Gatot Nurmantyo, Disaat Pidato Deklarasi KAMI di Surabaya

28 September 2020, 22:26 WIB
/Twitter Akun @Nurmantyo_Gatot/

CerdikIndonesia - Ratusan eleman masyarakat menolak kegiatan deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang bertempat di Gedung Juang 45, Surabaya, (Senin, 28/9/2020).

 

 Baca Juga: Gatot Nurmantyo Ditolak Massa, Disaat Pidato KAMI di Surabaya

 

Gatot Nurmantyo yang merupakan mantan Panglima TNI ditunjuk sebagai deklarator KAMI tersebut menuding kalau massa pendemo merupakan massa bayaran.

 

“Saya menghimbau kepada rekan-rekan Kami, bahwa kita harus bersyukur. Karena yang demo di sana karena kehadiran KAMI akhirnya ada demo. Demokan dibayar. Dalam ekonomi susah seperti ini, ada rekan-rekan yang kesulitan dan ada tawaran ya diterima,” ujar Gator kepada wartawan, Senin, (28/9).

 

 Baca Juga: Mata Najwa Menanti Terawan, Trending Setelah Najwa Shihab Wawancarai Kursi Kosong

 

Ditambah polisi juga membubarkan kegiatan tersebut karena belum memiiki izin resmi terkait kegiatan yang menghimpun banyak orang ditengah pandemi COVID-19.

 

Ditengah proses deklarasi, dimana saat Gatot tengah menyampaikan sambutan, datang sejumlah intel polisi meminta untuk menghentikan acara tersebut.

 

 Baca Juga: Di Surabaya, Massa Menolak Deklarasi KAMI

 

“Ini dari kepolisian. Kalau polisi minta dibubarkan, disana (gedung Juang) bubar, di sini bubar, mari kita bubar seperti apa yang beliau katakan,” pungkas Gatot.***

Editor: Safutra Rantona

Sumber: rri.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler