Sah! NTT dan NTB Daftarkan Diri Jadi Tuan Rumah PON 2028

6 Juli 2022, 11:42 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menerima Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama rombongan KONI dan Dispora NTB, di Ruang Kerja Lantai 10, Graha Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/12) sore. Kehadiran Gubernur NTB untuk melaporkan tindak lanjut keseriusan menjadi tuan rumah PON 2028.(foto:bagus/kemenpora.go.id) /

CERDIK INDONESIA - Setelah Provinsi Papua yang sukses menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 lalu, kini provinsi Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat juga turut berpartisipasi sebagai tuan rumah PON 2028.

Keduanya telah berkomitmen menjadi tuan rumah perhelatan olahraga akbar nasional tersebut secara bersama.

Berkas persyaratan diserahkan oleh Wakil Gubernur NTT sekaligus Ketua Umum KONI NTT Josef A.Nae Soi dan Sekretaris Daerah (Sekda) NTB) H.

Lalu Gita Ariadi kepada Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Calon Tuan Rumah PON XXII Tahun 2028 sekaligus Wakil Ketua Umum (Waketum) I KONI Pusat, Dr. Suwarno di Kantor KONI Pusat Senayan, Jakarta, Selasa, 5 Julli 2022.

Ketua Umum KONI Pusat berpesan agar PON di edisi-edisi berikutnya harus semakin baik kualitasnya.

Baca Juga: Pesona Madura Surga Tersembunyi dari Desa Pocong, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan

Hal tersebut terkait dengan ambisi jangka panjang Indonesia untuk masuk peringkat lima besar Olimpiade jelang perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-100.

“Dengan PON yang baik, potensi atlet-atlet berprestasi yang muncul juga akan baik sehingga dapat mempersembahkan prestasi di kancah dunia. Dengan begitu peringkat Indonesia pada Olimpiade akan merangkak naik,” harap Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman.

Pesan tersebut diterima oleh Josef A. Nae Soi dengan komitmen untuk berubah menjadi semakin baik.

“Waktu bergerak sangat cepat, kita harus berubah cepat. Kami sangat siap kalau diberikan mandat (menyelenggarakan PON XXII, red),” ungkap Josef.

Sebagai bentuk konkret memenuhi ambisi menjadi tuan rumah, kedua provinsi telah memenuhi persyaratan administrasi dari KONI Pusat.

“Saya bersama rekan saya dari NTB bersama-sama mendaftarkan diri untuk menjadi tuan rumah PON XXII tahun 2028, dan Alhamdulillah kami diterima secara baik. Dokumen-dokumen kami juga sudah diterima dengan baik,” jelas Wagub NTT tersebut.

Baca Juga: Indonesia vs Thailand Ambisi Garuda Muda Duduki Puncak Klasemen Grup A Piala AFF U-19 2022

Tidak lupa ia pun menekankan perhatiannya kepada venue berstandar nasional atau bahkan internasional yang akan dihadirkan. Konsultan sarana dan prasarana olahraga kelas dunia, LaboSport disinggung oleh Wagub dalam rangka mendukung PON XXII tahun 2028.

Sekda NTB juga berkomentar usai menandatangani berkas serah terima pendaftaran.

“Dengan perasaan bangga, bahagia, antusias dan penuh harap, mudah-mudahan niat baik kami bersama saudara kami dari NTT menjadi tuan rumah kembar PON XXI Tahun 2028, Pucuak dicinto ulam tibo (mendapatkan sesuatu yang melebihi harapan/ cita-cita),” tutur Lalu Gita.

Dari segi infrastruktur transportasi, Lalu Gita meyakini kemampuan provinsinya untuk memenuhi hal tersebut.

“Faktor-faktor aksesibilitas untuk menuju tempat kami, Insya Allah NTB siap dengan Bandara Internasional Lombok, kemudian dermaga pelabuhan dan sebagainya,” kata Lalu Gita.

Baca Juga: Anies Baswedan Berakhir Jadi Gubernur Tanggal 16 Oktober 2022:Siapa Jadi PJ Gubernur DKI Jakarta? Simak Disini

Setelah diterimanya berkas pendaftaran, Waketum I KONI Pusat Suwarno menjelaskan bahwa tahap berikutnya adalah verifikasi, dan akan dilakukan visitasi ke NTB dan NTT guna mengecek kapasitas kedua provinsi itu menggelar perhelatan akbar olahraga tingkat nasional.

“Yang pertama persyaratan untuk venue secara eksisting dan rencana venue yang akan disiapkan ke depan sampai tahun 2028. Yang kedua kita akan melihat bagaimana akomodasi yang tersedia dan rencana untuk ke depan seperti apa. Kemudian kita akan mengecek juga masalah fasilitas kesehatan dan lain-lain yang terkait dengan persiapan penyelenggaraan PON,” papar Suwarno.

NTT dan NTB sebelumnya telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait keinginan untuk maju bersama sebagai tuan rumah PON 2028 yang dilakukan pada 10 Februari 2022 di Kupang, NTT, bertepatan dengan pelantikan Josef A. Nae Soi sebagai Ketum KONI Provinsi NTT.***

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Tags

Terkini

Terpopuler