Ban Mobil Lebih Awet dengan Hindari Tiga Kebiasaan Ini

- 8 September 2020, 17:21 WIB
Wuling siap luncurkan mobil MPV Wuling Victory pada Oktober 2020. (GM China)
Wuling siap luncurkan mobil MPV Wuling Victory pada Oktober 2020. (GM China) /GM China

 

Informasi ini dapat diakses melalui situs resmi Hankook Tire Indonesia. Pengetahuan ini akan sangat bermanfaat sebagai bekal para fleet customers untuk menentukan ban yang tepat sesuai kebutuhan usaha mereka. 

 Baca Juga: Almarhum Abdul Malik Fadjar akan Dimakamkan di TMP Kalibata

“Setiap ban pasti memiliki peringkat kecepatan dan berat maksimum yang tertera tepat di dinding samping ban. Usahakan untuk tidak melebihi kecepatan atau berkendara di dekat batas yang telah ditetapkan dan tidak membawa muatan melebihi batas yang ada,” jelas Shin. Persoalan truk yang mengalami kondisi Over Load dan Over Dimension (ODOL) juga menjadi salah satu penyebab terbesar seringnya kecelakaan truk di Indonesia.

 Baca Juga: Kesedihan Kemenag atas Berpulangnya Abdul Malik Fadjar

Kedua, pengendara truk sering menggunakan persneling netral saat melaju di jalan menurun atau landai.

 

Alih-alih bermaksud untuk melakukan efisiensi bahan bakar, hal ini malah memicu terjadinya proses pengereman yang terlalu kuat (braking skid) atau rem panik, sehingga ban terkunci dan berhenti berputar, yang berpotensi mengakibatkan terjadinya kecelakaan beruntun. 

 

Baca Juga: Kesedihan Kemenag atas Berpulangnya Abdul Malik Fadjar

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah