Materi Kultum Ramadhan: Hikmah Bersuci

- 18 Maret 2024, 22:00 WIB
Ilustrasi Kultum Ramadhan
Ilustrasi Kultum Ramadhan /pixabay/apassingstranger

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Pengampun.” (QS. An-Nisaa : 43)

Hadirin yang berbahagia

Pada fitrahnya manusia cinta kebersihan namun terkadang manusia sering mengingkarinya.

Padahal orang yang yang selalu membersihkan diri akan di sukai Allah Subhanahu wata’ala. Allah berfirman :

Innallaha yuhibbutawaabiina wayuhibbul muthathohiriin.

artinya sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang menyucikan diri.

Pada dasarnya hadast itu dibagi 2 bagian yaitu hadast kecil dan hadast besar.

Hadast kecil adalah hadast yang akan hilang dengan berwudhu atau yang apabila kita melakukan hadast kecil dapat membatalakan wudhu.

Sedangkan hadast besar ialah hadast yang dapat hilang dengan melaksanakan mandi wajib.Setiap apa yang diperintahkan Allah pasti membawa hikmah yang dapat diambil oleh manusia, hikmah bersuci diantaranya :

Membiasakan hidup bersih agar tubuh kita sehat terhindar dari penyakit, khususnya penyakit kulit atau pun penyakit kelamin.

Halaman:

Editor: Raqsan Jani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x