Berisi Do'a, Salawat, dan Tawassul, Inilah Do'a Mustajab di Malam Jum'at

- 17 November 2022, 15:50 WIB
Berikut ini adalah doa mustajab di malam jum'at
Berikut ini adalah doa mustajab di malam jum'at /

CERDIK INDONESIA – Malam Jum’at dikenal dengan waktu mustajab dalam berdo’a. pasti kita selaku hamba allah swt. Ingin sekali do’a-do’a kita dikabulkan.

Untuk bisa terkabul, maka kita harus mengetahui terlebih dahulu waktu yang cocok untuk berdo’a, yakni malam jum’at menjadi salah satu waktu yang cocok untuk berdo’a.

Setelah itu, pasti kita ingin mengetahui juga do’a yang bagus untuk diri kita sendiri.

Baca Juga: Faktor-Faktor yang Mempengarugi Perkembangan Manusia yang harus kamu ketahui, Berikut Penjelasannya !

Berikut adalah doa malam jumat yang mustajab untuk mendapatkan berkah yang melimpah

  1. Doa Memohon Pengampunan Dosa

Dalam sebuah riwayat Rasulullah SAW dijelaskan bahwa jika seseorang membacanya sebanyak 7 kali dan meninggal pada malam tersebut, maka ia akan masuk ke surga.

اَللَّهُمَّ اَنْتَ رَبّي لاَ اِلَهَ إلاَّ اَنْتَ خَلَقْتَنِي وَاَنَا عَبْدُكَ وَابْنُ اَمَتِكَ وَفِي قَبْضَتِكَ وَنَاصِيَتِي بِيَدِكَ اَمْسَيْتُ عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْـتَطَعْتُ اَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ شَـرِّ مَا صَنَعْتُ اَبُوءُ بِنِعْمَتِكَ وَاَبُوءُ بِذُنُوبِى فَاغْفِرْ لِى ذُنُوبِى اِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إلاَّ اَنْتَ

Allahumma anta robbi la ilaha illa anta kholaqtani wa ana ‘abduka wabnu amatika wafi qobdhotika wa nashiyati biyadika amsaitu ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu a’uzu biridhoka min syarri ma shona’tu abu-u bini’matika wa abu-u bizunubi faghfirli zunubi innahu la yaghfiruz zunuba illa anta

Baca Juga: Penculikan Soekarno oleh Para Pemuda ke Rumah Rengasdengklok, Berikut Beberapa Tempat Sejarah Kab Karawang

Artinya: “Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau. Engkaulah yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu, putra hamba-Mu dan berada dalam genggaman-Mu dan nasib ku berada di tangan-Mu. Aku memasuki petang ini atas perjanjian kepada-Mu sesuai dengan kemampuanku, aku berlindung dengan rida-Mu dari keburukan perbuatanku, aku kembali kepada-Mu dengan nikmat-Mu dan aku kembali kepada-Mu dengan membawa dosa-dosaku, maka ampuni dosa-dosaku, karena tidak ada yang mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.”

  1. Salawat Nabi

Selain doa memohon penghapusan dosa, di malam Jumat sangat dianjurkan untuk membaca Salawat Nabi dengan bunyi:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ بَارِكْ (فِي رِوَايَةٍ: وَ بَارِكْ) عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama shallaita 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid Allahumma barik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.

Baca Juga: Wisata Kolam Renang Populer dan Selalu Banyak Pengunjung, inilah Kolam Renang Karang Setra Bandung

Artinya: “Ya, Allah. Berilah (yakni, tambahkanlah) sholawat (sanjungan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi sholawat kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Ya, Allah. Berilah berkah (tambahan kebaikan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia.”

  1. Doa untuk Orang yang Sudah Meninggal

Selain bagus untuk memanjatkan doa guna mendapatkan berkah yang melimpah, di malam Jumat juga sangat dianjurkan untuk mendoakan orang-orang yang telah mendahului.

Berikut ini susunan doa serta Tahlil yang dapat dipanjatkan untuk orang yang sudah meninggal.

  • Surat Al-Ikhlas (3 kali)
  • Surat Al-Falaq
  • Tahlil dan Takbir
  • Surat Annas
  • Tahlil dan Takbir
  • Awal Surat Al-Baqarah

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. المّ. ذَلِكَ الكِتابُ لاَرَيْبَ فِيْهِ هُدَى لِلْمُتَّقِيْنَ. الَّذِيْنَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيْمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ. وَالَّذِيْنَ يُؤْمِنُونَ بِمَا اُنْزِلَ اِلَيْكَ وَمَا اُنْزِلَ مِن قَبْلِكَ وَبِالْاَخِرَةِ هُمْ يُوقِنُونَ. اُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِّن رَّبِّهِمْ، وَاُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ .

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Alif lam mim. Demikian itu kitab ini tidak ada keraguan padanya. Sebagai petunjuk bagi mereka yang bertakwa. Yaitu mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang kami anugerahkan kepada mereka. Dan mereka yang beriman kepada kitab Al-Qur’an yang telah diturunkan kepadamu (Muhammad SAW) dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelumnya, serta mereka yakin akan adanya kehidupan akhirat. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari tuhannya. Merekalah orang orang yang beruntung.” 

Baca Juga: Dianggap Tak Akur, Inilah Percakapan Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes

  • Surat Al-Baqarah ayat 163

وَاِلَهُكُمْ اِلَهٌ وَّاحِدٌ لاَ اِلَهَ اِلاَّ هُوَ الرَّحْمَنُ الرَّحِيمُ   

Artinya: “Dan Tuhan kalian adalah Tuhan yang maha esa. Tiada tuhan yang layak disembah kecuali Dia yang maha pengasih lagi maha penyayang.”

  • Ayat Kursi (Surat Al-Baqarah ayat 255)  
  • Istighfar (3 kali)
  • Tahlil 33 kali 
  • Shalawat Nabi
  • Tasbih.***

Editor: Susan Rinjani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x