Mirip Bipolar, Yuk Tahu Lebih Jauh Apa itu Borderline Personality Disorder dan Apa Bahaya dari Gangguan ini!

- 9 November 2022, 10:42 WIB
Small Plate with Borderline Personality Disorder BPD words.
Small Plate with Borderline Personality Disorder BPD words. /designer491/Getty Images/iStockphoto

Kok bisa ya merasa nyaman, kan berbahaya ?

Yups, tentu sangat berbahaya hingga di beberapa kasus menyebabkan kematian. Di sisi lain, selfharm dilakukan karena penderita BPD memiliki kondisi dimana ia kesulitan untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan seperti, kesulitan untuk menerima penolakan, sering merasa dirinya tidak berguna, dan selalu merasa bersalah.

Sehingga, melukai dirinya sendiri adalah salah satu jalan keluar agar mereka tetap merasa nyaman.

Baca Juga: PROFIL LENGKAP Letitia Michelle Wright Pemeran Utama Black Panther 2 Yang Pernah Geger Otak Pada Saat Syuting

Gejala borderline personality disorder lainnya adalah :

  • Suasana hati yang mudah berubah (mood swing) secara tiba-tiba. Para penderitanya pun memiliki emosi yang tidak terkendali. Rasa cemas, benci, dan sedih secara berlebihan membuat penderitanya sulit mengendalikan diri.
  • Takut akan penolakan dan ditinggalkan, sehingga penderitanya sering mengambil keputusan ekstreme agar membuat dirinya nyaman.
  • Bertindak impulsif yang membahayakan dan mudah kecanduan akan hal-hal tertentu. Seperti kecanduan untuk meminum minuman beralkohol, berhubungan seks beresiko, hingga judi.
  • Sering merasa khawatir akan orang sekitar tidak menyukai dirinya.
  • Depresi

Lalu, apakah bisa sembuh ?

Penyakit mental yang cukup serius seperti borderline personality disorder, perlu mendapatkan penanganan secara tepat. Bisa dengan langsung berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater terdekat agar mendapatkan penanganan yang tepat, seperti pemberian obat dan psikoterapi.

Apabila gejala yang ditimbulkan cukup parah, seperti jika penderitanya sudah melakukan percobaan bunuh diri, maka penderita borderline personality disorder tersebut akan direkomendasikan untuk rawat inap oleh dokter.

Faktor dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar pun sangat berpengaruh untuk kesembuhannya loh !

Jadi, jika kalian merasakan gejala borderline personality disorder di atas, yuk langsung hubungi dokter ! Jangan self diagnose yaa.***

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah