Saat Masuk Waktu Imsak Masih Diperbolehkan Makan dan Minum? Dan Kemudian Puasa, Cek Penjelasannya Disini

- 19 April 2021, 13:28 WIB
Ilustrasi Subuh
Ilustrasi Subuh /Pixabay/

وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ اْلأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى الَّيْلِ

“Makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian, sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.” (Qs. al-Baqarah: 187)

Abdullah bin Umar radhiallahu ‘anhuma berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, ‘Apabila Bilal memperdengarkan adzan pada malam hari, makan dan minumlah sehingga kamu mendengar adzan yang akan diperdengarkan oleh Ibnu Ummi Maktum, karena dia tidak mengumandangkan adzan hingga terbit fajar.'” (HR. Muttafaqun ‘alaih).

Baca Juga: Ternikmat! Ini Dia Resep Ayam Kecap Manis yang Pas Untuk Menu Buka Puasa Kamu dan Keluarga

Maka dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa puasa dimulai saat terbit fajar dan adzan subuh di kumandangkan, yang berarti bahwa imsak bukanlah tolak ukur untuk mulainya waktu berpuasa.

Imsak merupakan peringatan bahwa adzan subuh akan segera dikumandangkan, hal ini berarti bahwa saat imsak, masih diperbolehkan untuk makan dan minum.

Bahkan ketika kita sedang memegang makanan atau minuman saat adzan subuh dikumandangkan, Rasul memerintahkan untuk menghabiskan makanan dan minuman.

Baca Juga: Jadwal Buka Puasa dan Shalat Isya 2021 Untuk Wilayah Palembang dan Sekitarnya, Kamis 15 April 2021

Berdasarkan hadist Abu hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alahi wa sallam bersada;

إِذَا سَمِعَ أَحَدُكُمُ النِّدَاءَ وَاْلإِنَاءُ عَلَى يَدِهِ فَلاَ يَضَعْهُ حَتَّى يَقْضِيَ حَاجَتَهُ مِنْهُ.

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah