CERDIKINDONESIA - Selain pedagang pasar, petugas/pekerja pelayanan publik juga tengah menunggu giliran untuk mendapatkan vaksin Covid-19 tahap kedua.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, nantinya para pekerja publik seperti halnya wartawan dan pekerja media, akan disiapkan empat model/tipe dalam proses pendistribusian vaksin.
Baca Juga: Attack on Titan: Final Season Episode 10, Ratu Historia Hamil, Sosok Ini Diduga yang Menghamili
"Tipe pertama, (pelayan publik) dateng ke faskes. Tipe kedua kita datengin ke kantor-kantor atau tempat mereka kerja, kayak TNI/Polri," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta, Rabu (17 Februari 2021).
"Selanjutnya, model ketiga adalah seperti ini (di Pasar Tanah Abang), kita datang ke tempat keramaian. Model keempat, kita bikin satu tempat penyuntikan massal dan orang datang kesana," jelasnya.
Baca Juga: Lama Menghilang, Akhirnya Istri Kim Jong Un Tampil ke Hadapan Publik dengan Alasan Ini
Baca Juga: Mau Lolos Seleksi CPNS 2021 yang Kabarnya Dibuka April? Penuhi Syarat Ini
Keempat model tersebut, kata Budi, akan diatur berdasarkan jenis pekerjaan dari masing-masing pekerja publik seberapa tinggi ia berinteraksi dengan orang lain.
Kementerian kesehatan menargetkan 17.857.157 petugas pelayan publik di seluruh Indonesia menjadi sasaran vaksinasi tahap ke dua.
Baca Juga: DUH! Katanya Kominfo Blokir Akses Aplikasi Vtube? Cek Faktanya di SIni
Berikut estimasi jumlah petugas pelayanan publik yang dikutip dari Kementerian Kesehatan:
1. Pendidik (Guru, Dosen, Tenaga Pendidik) 5.057.582 orang
2. Pedagang pasar 4.014.232 orang
3. Tokoh agama dan penyuluh agama (66.831 orang)
4. Wakil Rakyat (DPR RI, DPD, DPR Prov, Kab.Kota) 20.231 orang
5. Pejabat negara (Menteri/Wakil Menteri/Kepala Lembaga/Gubernur/Bupati/Walikota/Sekda/Eselon) 630 orang
6. Pegawai daerah (ASN Pusat, Daerah, dan Honorer) 2.778.246 orang
7. Keamanan (TNI, Polri, Satpol PP Prov, Kab.Kota) 2.778.246 orang
8. Pelayan publik (Damkar, BUMN, BUMD, Kepala Desa/Perangkat Desa, BPJS) 3.670.069 orang
9. Transportasi 1.247.116 orang
10. Atlit 1.175 orang