Mengenal Kota Ende, Penuh Sejarah Tempat Lahirnya Pancasila, Wisata Edukasi yang Wajib Dikunjungi!

1 Februari 2024, 21:01 WIB
Kota Ende, sebagai tempat pengasingan sang Prolamator Republik Indonesia, Bung Karno, saat masa penjajahan Belanda. /Kemeparekraf/

CERDIK INDONESIA - mengenal Kota Ende, yang terletak di Nusa Tenggara Timur (NTT), sebuah kota bersejarah yang merupakan tempat kelahiran Pancasila, bisa menjadi destinasi wisata menarik.

Tentunya, Anda mungkin telah mengetahui bahwa Ende adalah tempat di mana Presiden Pertama, Soekarno, diasingkan selama masa penjajahan Belanda.

Namun, Ende memiliki lebih banyak cerita untuk dibagikan daripada itu. Tempat ini juga memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia sebagai tempat di mana Pancasila, dasar negara Indonesia, dirumuskan oleh Bung Karno selama masa pengasingannya di sana.

Baca Juga: Denny Sumargo Luncurkan Brand Lokal Perawatan Pria, SOMBONG Hadir Eksklusif di Shopee dengan Penawaran Terbaik

Menurut Kemenparekraf, Soekarno diasingkan ke Kota Ende bersama istrinya, Inggit Garnasih, anak angkatnya, Ratna Djuami dan Kartika, serta ibu mertuanya, Ibu Amsi, dari tanggal 14 Januari 1934 hingga 18 Oktober 1938 oleh Belanda.

Waktu diasingkan di Ende memberikan Bung Karno kesempatan untuk merenung dan merenung tentang berbagai hal. Selama masa itu, dia mendalami agama Islam, belajar tentang pluralisme, dan mengejar aktivitas seni seperti melukis dan menulis drama.

Kota Ende Dujuluki Kota Pancasila

Selain itu, Soekarno sering merenung di bawah pohon sukun yang rindang di sebuah taman di Kota Ende. Hasil dari renungan di bawah pohon itu adalah nilai-nilai dasar Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.

Oleh karena itu, Kota Ende sering disebut sebagai "Kota Pancasila." Saat ini, Taman Renungan Bung Karno atau Taman Renungan Pancasila, yang berlokasi di Kelurahan Rukun Lima, menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang populer di Kota Ende.

Di taman ini, terdapat patung Bung Karno yang sedang duduk merenung di bawah pohon sukun, memandang ke arah laut.

Namun, pohon sukun tersebut sebenarnya adalah tanaman baru yang ditanam pada tahun 1981, karena pohon aslinya tumbang pada tahun 1960.

Tidak jauh dari Taman Renungan Pancasila, Anda juga dapat mengunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Jalan Perwira, Kelurahan Kotaraja, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende.

Rumah ini masih sangat terawat dengan baik dan Anda dapat melihat berbagai barang pribadi Bung Karno, seperti ranjang, lemari, biola, lampu minyak, peralatan masak dan makan, serta lukisan buatannya.

Baca Juga: Sejuta Pesona! Top 10 Wisata Lembang Bandung, Ada yang Bernuasa Eropa Hingga Pusat Flora Fauna

Destinasi Wisata Kota Ende

Selain Taman Renungan Pancasila dan Rumah Pengasingan Bung Karno, Kota Pancasila juga memiliki destinasi wisata lain yang menarik.

Salah satunya adalah Danau Kelimutu, yang juga dikenal sebagai Danau Tiga Warna, yang terletak di Gunung Kelimutu. Danau Kelimutu memiliki tiga danau dengan air berwarna yang dapat berubah seiring waktu.

Menurut kepercayaan setempat, masing-masing warna air dalam danau memiliki makna dan kekuatan alamnya sendiri.

Ada danau biru, yang dipercayai sebagai tempat bersemayamnya arwah orang yang meninggal muda. Ada juga danau merah, yang dianggap sebagai tempat arwah orang jahat berada, dan terakhir, danau putih, tempat arwah leluhur yang meninggal pada usia tua.

Selain mengunjungi Danau Kelimutu, Anda juga bisa menjelajahi Pantai Mbu'u, sebuah pantai dengan pasir hitam lembut yang terletak tidak jauh dari pusat Kota Ende. Pantai ini menawarkan pemandangan matahari terbit yang indah dengan latar belakang gunung dan laut yang eksotis.

Baca Juga: Libur Tahun Baru 2023: Pengunjung Wisata Kota Tua Meningkat, Masyarakat di Himbau Jaga Kebersihan

Untuk lebih memahami budaya Kota Pancasila, Anda dapat mengunjungi Kampung Adat Wologai. Kampung adat ini memiliki usia lebih dari 800 tahun dan terkenal dengan arsitektur unik berbentuk kerucut serta ukiran-ukiran yang menceritakan kehidupan sehari-hari masyarakat adat setempat.

Demikianlah gambaran tentang Kota Ende, NTT, yang merupakan kota bersejarah dan tempat lahirnya Pancasila, yang merupakan destinasi wisata yang patut dikunjungi.***

Editor: Raqsan Jani

Tags

Terkini

Terpopuler