Sri Mulyani di KTT G20: Awasi Potensi Kenaikan Utang Karena Pandemi

- 23 November 2020, 06:43 WIB
Presiden Jokowi saat menghadiri KTT G20 secara virtual.
Presiden Jokowi saat menghadiri KTT G20 secara virtual. /presidenri.go.id

Ia menjelaskan di KTT G20 hari kedua, pertemuan banyak membahas kebijakan guna merespon dampak pandemi Covid-19 yang telah membuat tatanan ekonomi dunia hancur berantakan.

Dibutuhkan komitmen maksimal  banyak negara dalam menggunakan instrumen fiskal dan moneternya.

Baca Juga: Sah! Ridwan Kamil Tandatangani UMK Jabar 2021: Karawang Tertinggi, Banjar Terendah

Hal tersebut sangat penting untuk melindungi masyarakat melalui kebijakan jarin pengaman sosial. Juga menciptakan lapangan kerja sebagai upaya mengatasi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di era pandemi.

Baca Juga: Benarkah Semua Doa Pasti Dikabulkan? Simak Dalilnya

“Untuk memulihkan ekonomi masing-masing negara dan kemudian menhadu pemulihan ekonomi global, juga perlu diperhatikan mengenai stabilitas sistem keuangan karena ini akan menjadi salah satu isu yang harus diperhatikan di dalam financing track,” katanya.

Para pemimpin KTT G20 menyepakati kebijakan pemulihan ekonomi harus didukung.

Baca Juga: Klaster Baru Covid-19 Jakarta! Kapolsek dan Wakapolsek Metro Tanah Abang Dikonfirmasi Positif

Baik kebijakan kontra-siklus di aspek fiskal, moneter, dan sistem keuangan perlu diterapkan serius sampai ekonomi berjalan pulih seperti sedia kala.

Diketahui, Arab Saudi menjadi tuan rumah KTT G20. Berlangsung di Riyadh pada 21-22 November 2020. Presiden Jokowi dan menteri mengikuti secara daring.***

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x