Joko Widodo: Dunia Menanti Kepemimpinan Negara G20 untuk Keluar dari Krisis Global

- 22 November 2020, 02:27 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi /setneg.go.id

“Dalam kaitan dengan ekonomi ini, Presiden sampaikan dua hal untuk dapat jadi perhatian, yaitu pentingnya bantuan untuk restrukturisasi utang untuk negara berpendapatan rendah. Restrukturisasi utang ini harus dibarengi dengan ditingkatkannya manajemen utang, termasuk transparansi data dan dijaganya keberlanjutan fiskal," ujar beliau.

Baca Juga: Jokowi Awali Vaksin Covid-19 di Tahun 2020 atau 2021

Selain itu, kata Retno, Presiden menyampaikan hal lainnya adalah dukungan yang luar biasa bagi kebijakan fiskal, moneter, dan sektor keuangan menjadi sangat penting untuk terus diberikan bagi negara-negara berkembang.

Presiden berpandangan, apabila dukungan tersebut dikurangi secara terburu-buru, maka pemulihan ekonomi dunia dikhawatirkan akan berjalan dalam waktu yang lama.

"Keleluasaan fiskal negara berkembang dibutuhkan untuk membiayai social safety net, mendongkrak konsumsi domestik, serta menggerakkan ekonomi kecil dan menengah," ujar Retno.

Baca Juga: 6 Keuntungan UU Cipta Kerja Versi Jokowi, Salah Satunya Lindungi Pekerja

Pertemuan G20 yang ke-15 pada tahun ini diselenggarakan di Kota Riyadh, Arab Saudi pada 21 hingga 22 November 2020.

Turut mendampingi Presiden saat menghadiri KTT G20 secara virtual malam ini adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Sherpa G-20 Indonesia Rizal Affandi Lukman yang juga menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. ***

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x