Jaringan tersebut memilikikemampuan komunikasi suara dan video untuk astronot, memungkinkan telemetri dan pertukaran data biometrik, dan juga penyebaran dan kendali perangkat pernjelajahan bulan jarak jauh dan perangkat robotik lainnya.
Dirancang agar dapat menahan kondisi ekstrim saat peluncuran dan pendaratan dan beroperasi di bulan, jaringan ini juga berbentuk sangat solid untuk memenuhi batasan ukuran, berat dan daya yang ketat dari muatan luar angkasa.
Baca Juga: Kunjungan PM Jepang Membawa Angin Segar Bagi Indonesia
Menurut Nokia, mereka akan melakukan jaringan 4G/LTE, alih alih teknologi 5G terbaru, dikarenakan 4G/LTE lebih dikenal dan terbukti handal. Nokia juga akan mengembangkan aplikasi untuk penerus LTE, 5G.