Menhub Dialog dengan Perusahaan AS, Gaet Investor Untuk Proyek Transportasi di Indonesia

- 24 Oktober 2020, 09:44 WIB
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi/BKIP Kemenhub
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi/BKIP Kemenhub /

CerdikIndonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu dengan para pimpinan perusahaan asal Amerika Serikat (AS) yang merupakan Delegasi US-ASEAN Business Council (US-ABC) untuk membahas peluang kerjasama dan investasi di Indonesia, khususnya di sektor transportasi dan konektivitas. Pertemuan dilakukan secara virtual pada Senin (19/10) di Jakarta.

“Pemerintah tengah fokus dan memprioritaskan pembangunan infrastruktur transportasi seperti bandara, pelabuhan, jaringan terminal transportasi darat dan kereta api, dan angkutan massal perkotaan melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Kami mengundang para investor nasional maupun asing, untuk berinvestasi membangun dan mengoperasikannya,” jelas Menhub kepada sekitar 30 pimpinan Perusahaan Asing AS.

Menhub mengatakan, Pemerintah Indonesia telah berupaya melakukan penyempurnaan regulasi, melakukan terobosan kebijakan, serta membuka opsi berbagai skema pendanaan untuk mendorong kemudahan berinvestasi di Indonesia. Hal ini tercermin dari disahkannya UU Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Baca Juga: Ditinjau Jokowi, Kemenhub Siapkan Dukungan Transportasi untuk Lumbung Pangan Kalteng

Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan iklim investasi dan daya saing Indonesia.

“Amerika Serikat menjadi salah satu investor terbesar dalam 1300an lebih proyek di Indonesia. Saat ini sebagian investasi dari AS difokuskan pada pertambangan. Saya sangat berharap melalui skema KPBU, banyak investor AS yang tertarik untuk berpartisipasi dan berinvestasi dalam proyek infrastruktur transportasi Indonesia,” tutur Menhub.

Selain itu, Menhub juga mendorong terciptanya konektivitas transportasi antara Indonesia dan Amerika Serikat melalui “travel bubble” atau koridor perjalanan yang aman dan sehat dalam rangka upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19, terutama bagi kalangan bisnis.

“Indonesia telah membuat koridor perjalanan dengan Tiongkok, Korea Selatan serta Singapura. Untuk itu kami juga mendorong terciptanya koridor perjalanan yang aman antara Indonesia dan Amerika Serikat serta berbagai negara lainnya dalam rangka bisnis dan pemulihan ekonomi” ungkap Menhub.

Baca Juga: Kemendagri Akan Cek Realisasi Daerah dengan APBD yang Rendah

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x