CerdikIndonesia - Makna dan lirik lagu Sial - Mahalini tentang sebuah penyesalan karena telah mencintai seseorang yang tak sungguh-sungguh mencintainya, padahal orang tersebut sudah sangat jatuh hati.
Penyesalan tak terduga yang dialami karena mencintai orang yang salah, penyesalan muncul karena orang yang benar-benar dicintai pergi begitu saja tanpa berpamitan.
Berikut lirik lagu Sial - Mahalini:
Sampai saat ini tak terpikir olehku
Aku pernah beri rasa pada orang sepertimu
Seandainya sejak awal tak kuyakinkan diriku
Tutur kata yang sempurna, tak sebaik yang kukira
Andai ku tahu semua akan sia-sia
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Bagaimana dengan aku terlanjur mencintaimu?
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Seandainya sejak awal tak kuyakinkan diriku
Tutur kata yang sempurna, tak sebaik yang kukira
Tutur kata yang sempurna, tak sebaik yang kukira
Andai ku tahu semua akan sia-sia
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Bagaimana dengan aku terlanjur mencintaimu?
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Tak akan kut'rima cinta sesaatmu
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Tak akan kut'rima cinta sesaatmu
Sia-sianya ku bertemu dengan cinta semu
Tertipu tutur dan caramu
Seolah cintaiku (cintaiku)
Puas kaucurangi aku?
Tertipu tutur dan caramu
Seolah cintaiku (cintaiku)
Puas kaucurangi aku?
Bagaimana dengan aku terlanjur mencintaimu? (Cintaimu)
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
Yang datang beri harapan, lalu pergi dan menghilang
Tak terpikirkan olehmu, hatiku hancur kar'namu
Tanpa sedikit alasan, pergi tanpa berpamitan
Takkan kut'rima cinta sesaatmu
***