CerdikIndonesia - Makna dan lirik lagu Kisah Sempurna - Mahalini menceritakan tentang seseorang yang sedang terpuruk karena cinta, kemudian merasa berunntung karena diberikan obat oleh Tuhan berwujud seseorang yang mampu menyembuhkan luka.
Sehingga mampu terlepas dari jeratan luka dari sang mantan yang pernah dicintai sedalam-dalamnya dan merasa kesempurnaan cinta yang dialami saat ini begitu indah.
Berikut lirik lagu Kisah Sempurna - Mahalini:
Ha-ah, ha-ah-ah
Tenggelam, jiwaku dalam angan
Tersesat, hilang, dan tak tahu arah
Tersesat, hilang, dan tak tahu arah
Ku terjebak masa lalu yang kelam
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Dan kamu hadir coba bawa bahagia
Ketika ku masih mati rasa
Kar'na
Kar'na
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna
Tenggelam, jiwaku dalam angan
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Tak kulihat lagi cahaya cinta
Dan kamu hadir coba bawa bahagia
Ketika ku masih mati rasa
Kar'na
Ketika ku masih mati rasa
Kar'na
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna, wo-oh
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Jadi kisah yang sempurna, wo-oh
Tuhan, yakinkan cinta ini, wo-oh-oh
Hati yang terkunci, terbuka kembali
Hati yang terkunci, terbuka kembali
Dia yang pertama membuatku cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
Dia juga yang pertama membuatku kecewa
Kamu yang pertama menyembuhkan luka
Tak ingin lagi ku mengulang keliru akan cinta
ho-oh-oh
Dia juga pertama membuatku kecewa
(Dia yang pertama)
Kamu yang sembuhkan luka
(Tak ingin lagi ku mengulang) ho-oh-oh
Dia juga pertama membuatku kecewa
(Dia yang pertama)
Kamu yang sembuhkan luka
(Tak ingin lagi ku mengulang) ho-oh-oh
Ho-wo-oh
Kamu untuk selamanya
Kamu untuk selamanya
***