Cerdikindonesia - Publik dibuat geger soal isu pemecatan Novel Baswedan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sejumlah tokoh langsung menyoroti kasus tersebut, termasuk eks kader Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean. Namun dalam tanggapannya tersebut, justru Ferdinand memiliki asumsi yang bersebrangan.
Melalui akun Twitter pribadinya, pada Selasa 4 Mei 2021, Ferdinand Hutahaean memandang negatif terkait keberadaan Novel Baswedan di lembaga KPK selama ini.
Baca Juga: Novel Baswedan Dkk Diancam Pecat dari Karyawan KPK, Firli Bahuri Bungkam!
"Novel Baswedan @nazaqistsha ini terlihat aneh sejak berada di KPK RI," tulis Ferdinand Hutahaean, dari akun Twitter @FerdinandHaean3.
"Kesan publik kepadanya, (padahal) dia pro-radikalisme. Fakta kemudian membuktikan dia tak lulus wawasan kebangsaan," ujar eks kader Partai Demokrat itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, isu terancamnya posisi Novel Baswedan sebagai penyidik KPK mendadak beredar luas seiring adanya tes wawasan kebangsaan di lembaga tersebut.
Tes wawasan kebangsaan yang digelar di KPK ini merupakan syarat menyambut perubahan status para pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca Juga: Novel Baswedan 'Ditendang' dari KPK, Cahya Harefa Angkat Suara
Editor: Yuan Ifdal Khoir
Sumber: Pikiran Rakyat