Tercatat Ada 33 Kali Gempa Guguran Gunung Merapi, Waspada!

- 25 November 2020, 04:52 WIB
Wisatawan dilarang melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi, termasuk kegiatan pendakian.
Wisatawan dilarang melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi, termasuk kegiatan pendakian. /Pixabay/3422763./

 

 

 

CerdikIndonesia -Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat perkembangan aktivitas Gunung Merapi pada Senin (23/11) hingga pukul 24.00 WIB, bahwa telah terdengar suara guguran sebanyak sembilan kali (lemah-keras) dari Pos Babadan dan Pos Kaliurang dengan suhu udara adalah 14-27,5 derajat celcius.

Secara visual terlihat asap berwarna putih dengan intensitas tebal dengan ketinggian 50 meter di atas puncak.

 

Baca Juga: Tahap Mediasi, Maybank Siap Ganti Uang Winda Earl, Baru Ada 16 Miliar dari 22 Miliar yang Raib

Menurut hasil rekaman seismograf, gempa guguran terjadi sebanyak 33 kali, gempa hembusan 83, 399 gempa hybrid/fase banyak, 37 gempa vulkanik dangkal dan 3 kali gempa tektonik jauh.

Kemudian untuk laju rata-rata deformasi yang diukur berdasarkan Electronic Distance Measurement (EDM) Babadan adalah sebesar 11 sentimeter per hari.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x