CERDIK INDONESIA - Ketua KPK Firli Bahuri kini menjadi topik pembicaraan warganet di Twitter.
Pasalnya Firli Bahuri mengatakan bahwa dirinya sudah membaca buku How Democracies Die pada tahun 2002.
Baca Juga: Viral! Gatot Nurmantyo: Jangan ikuti pemimpin yang menjual TNI!
Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Belum Dimulai, Guru Sudah Positif COVID-19
Namun faktanya buku tersebut di terbitkan pada tahun 2018.
Ini membuat warganet Twitter merasa terheran-heran sebab ia mengakui suatu fakta yang cukup susah diterima oleh pemikiran masyarakat.
Baca Juga: Risih dengan Hubungan Kalina Octarany dan Vicky Prasetyo, Azka Corbuzier: Jika Itu Buatmu Bahagia...
Seperti cuitan dari akun @raviopatra
"Firli ini murid yang di kelas selalu nyeletuk “oh iya gue udah baca tuh bagus banget” tiap orang lagi bahas buku, padahal buku yang dibahas rilis aja belum lmao.????"
Kini cuitan tersebut sudah di retweet sebanyak 714 dan di like sebanyak 2.275