Mengharukan, Saat Kritis di Rumah Sakit, Ini yang Dibacarakan Deddy Corbuzier dan Azka

23 Agustus 2021, 10:30 WIB
Deddy Corbuzier dan anaknya, Azka Corbuzier. Foto: Instagram/azkacorbuzier /

CerdikIndonesia - Setelah menghilang dari media sosial, Deddy Corbuzier tiba-tiba muncul dengan kabar mengejutkan. Ia sakit, sempat kritis dan hampir meninggal akibat Covid-19.

Selama sakit, ia ditemani Azka, anak satu-satunya.

"Saya sakit. Kritis, hampir meninggal karena badai Cytokine, lucunya dengan keadaan sudah negatif. Yes it's covid," ujar Deddy Corbuzier.

Baca Juga: 5 Fakta Dokter Gunawan, Orang yang Selamatkan Deddy Corbuzier dari Kematian Akibat Covid-19

Baca Juga: Profil Abdul Gafur, Staf Sri Mulyani yang Pidatonya Menggemparkan Boston University

Ayah dari satu anak ini menjelaskan apa yang terjadi pada dirinya. Dia tertular COvid-19 saat membantu keluarganya yang positif Covid-19. Padahal ia sudah menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Saat dinyatakan positif Covid-19 ia merasa santai saja, apalagi ia sama sekali tidak bergejala.

"Cuma bilang, oh Covid," kata dia.

Lalu kemudian ia mengalami demam hingga 40 derajat dan vertigo setelah dua minggu dinyatakan negatif.

"Something is wrong, saya CT toraks ke RSPAD saat itu. Ternyata ada kerusakan, hitungannya itu 30 persen, saya enggak ngerti," tutur Deddy.

Baca Juga: Jatuh Bangun Gani, Anak Pedagang Kecil yang Raih Cumlaude di Unisba

Namun saturasi oksigen Deddy masih normal, di angka 99. Jadi ia masih diperbolehkan untuk pulang ke rumah.

Dua hari setelahnya Deddy mengalami demam tinggi hingga harus dibawa ke rumah sakit. Lalu Dokter Gunawan bilang, ini memburuk shingga dirinya harus dirawat

"Ketika dicek CT toraks sudah 60 dan keadaannya masuk ke momen badai sitokin. Loh bukannya badai sitokin bisa buat orang meninggal. Saat itu saya panas demam, badan sakit semua, kecewa sekali," tutur Deddy.

Deddy mengatakan kecewa pada diri sendiri. Ia tak menyangka orang sepertinya yang selalu menjalani hidup sehat bisa terinfeksi virus corona bahkan sampai mengalami badai sitokin.

"Saya olahraga tiap hari, vitamin D saya tinggi, zinc saya tinggi, saya bisa kena tanpa gejala, lalu minggu kedua, hancur saya," katanya.

Kenali Badai Sitokin yang Hampir Buat Deddy Corbuzier Meninggal Dunia, Ini Penjelasannya Instagram @mastercorbuzier

Deddy belajar tiga hal dari Covid-19 ini.

Pertama, ia merasa terlalu sombong dengan keadaan kesehatannya. Ia bergaya hidup sehat, minum vitamin, dan lainnya.

"Saya terlalu sombong dengan kesehatan saya. Tapi ternyata kesehatan saya juga yang membantu saya sembuh," imbuhnya.

Kedua, ia merasakan hidup dan mati itu seperti apa. Saat itu terjadi, ia ditemani anak semata wayangnya, Azka.

Azka sengaja meng-Covid kan dirinya agar bisa menemani sang ayah.

"Saya ngobrol macem-macem sama anak saya. Kalau meninggal gimana," ucap dia.

Baca Juga: Gempa Bumi Terjadi di Garut Dini Hari Tadi, BMKG: Dikhawatirkan Akan Ada Gempa Bumi Susulan

Ketiga, buat orang yang tidak percaya Covid-19, rumah sakit, dokter buat orang mati, dan lain sebagainya, itu pernyataan bodoh.

"Saya sudah di UGD, saya lihat orang teriak-teriak (menahan sakit). Itu yang sebenarnya terjadi (Covid-19 itu ada)," tutur dia.***

 

Editor: Susan Rinjani

Tags

Terkini

Terpopuler